Dark/Light Mode

Kerek Sektor Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Angela Siap Belajar Dari Senior

Rabu, 20 November 2019 22:02 WIB
Menteri Pariwisata Dan Ekonomi Kreatif Wishnutama Kusubandio (kanan) dan Wamen Angela Tanoesoedibjo. (Foto: ist)
Menteri Pariwisata Dan Ekonomi Kreatif Wishnutama Kusubandio (kanan) dan Wamen Angela Tanoesoedibjo. (Foto: ist)

RM.id  Rakyat Merdeka - Wamen Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Angela Tanoesoedibjo siap belajar dan menerima masukan dari senior untuk meningkatkan sektor pariwisata dan ekonomi kreatif.

"Kami yakin bisa bersinergi dengan baik," ujarmya di Jakarta, Rabu (20/11).

Baca juga : Kampus dan Mahasiswa Ethiopia Mau Kerja Sama Plus Belajar Dari RI

Lebih lanjut, dia berharap, pengalamannya selama 11 tahun di dunia usaha akan bermanfaat bagi kemajuan dunia pariwisata dan ekonomi kreatif, bidang yang memang digelutinya selama ini dari hulu ke hilir. 

Dia sendiri, berpengalaman di bidang ritel dan media serta merupakan alumnus University of Technology Sydney, Australia tahun 2008 program Arts in Communications (Media Arts and Production). Lantas, Angela melanjutkan pendidikan S-2 magister di University of New South Wales, Australia bidang master keuangan.

Baca juga : Kadis Pariwisata Jakarta Mundur, Kepala BKD: Kemauan Sendiri

Angela merintis kariernya dari bawah, sehingga betul-betul memahami dan menguasai lapangan.  "Dari situ saya banyak belajar team work, bagaimana bekerja dengan tim, dengan karakter berbeda, mempunyai berbagai atasan. Seharusnya saya bisa bisa bekerja sama dengan Mas Tama (Menteri Wishnutama Kusubandio) dengan baik di bidang ini," ungkapnya.

Selama ini, dia biasa membuat produk bernilai di tempatnya bekerja. "Semoga bisa jadi latar belakang yang baru untuk Parekraf. Tentunya dengan koordinasi menteri yang lain atas arahan Mas Tama dapat mencapai visi Pak Presiden," pungkasnya. 

Baca juga : Pariwisata Indonesia Bergeliat di Latvia

Sebelumnya, dalam Raker dengan DPR, Wishnutama dan Angela memaparkan berbagai program kerja Kemenparekraf. Antara lain  mengenai kalender wisata untuk 5 tahun ke depan, terutama pada lima destinasi prioritas yang bakal menarik wisatawan asing. 

Adapun, lima destinasi tersebut yakni Danau Toba (Sumatera Utara), Borobudur (Jawa Tengah), Mandalika (Nusa Tenggara Barat), Labuan Bajo di Nusa Tenggara Timur (Nusa Tenggara Timur), dan Likupang (Sulawesi Utara). [DIT]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.