Dark/Light Mode

Soal Sampah Dan Transportasi Publik

Mendagri Minta Kepala Daerah Kita Nyontek Singapura

Senin, 6 Januari 2020 22:04 WIB
Mendagri Tito Karnavian dan Duta Besar Indonesia untuk Singapura I Gede Ngurah Swajaya bersalaman di kantor Kemendagri, Senin (6/1). Foto: Humas Kemendagri
Mendagri Tito Karnavian dan Duta Besar Indonesia untuk Singapura I Gede Ngurah Swajaya bersalaman di kantor Kemendagri, Senin (6/1). Foto: Humas Kemendagri

RM.id  Rakyat Merdeka - Dalam waktu dekat, Kementerian Dalam Negeri akan mengirim sejumlah kepala daerah ke Singapura. Tujuannya, agar bisa nyontek alias belajar cara menangani berbagai permasalahan kota dari negeri tetangga ini. Contohnya soal sampah dan transportasi publik.

Hal ini dikatakan Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian usai menerima kunjungan Duta Besar Indonesia untuk Singapura, I Gede Ngurah Swajaya di Kemendagri, Jakarta, Senin (06/01). Salah satu yang menjadi pembahasan dalam pertemuan ini adalah soal studi banding kepala daerah ke Singapura.

Baca juga : Teknologi Hilirisasi, Menteri ESDM: China Bisa, Masa Kita Nggak

Studi banding dianggap perlu agar kepala daerah kita bisa melihat langsung bagaimana Singapura yang dikenal maju, menangani berbagai masalah perkotaan. “Kepala daerah dengan kategori tertentu supaya diajukan untuk studi banding ke Singapura, studi banding supaya mindset pemerintah daerah berubah,” kata Mendagri.

Kepala daerah juga diharapkan melihat secara detail faktor apa saja yang dapat dicontoh dari Singapura dan membawa perubahan tersebut di lingkungannya. “Sehingga pemda bisa mendata kebutuhan apa saja yang perlu dipelajari dari Pemerintah Singapura,” kata Mendagri.

Baca juga : Menlu: Indonesia Tak Akan Pernah Akui Klaim China

Untuk memfasilitasi hal ini, diharapkan Kementerian Luar Negeri dan Lembaga Adimistrasi Negara (LAN) dapat berkolaborasi bersama dengan Kemendagri untuk mendukung kerjasama pemerintah daerah dengan Singapura. “Kemendagri, LAN, dan Kemenlu diharapkan untuk duduk bersama terkait kerjasama kepala daerah dengan Singapura, sehingga Singapura juga diharapkan mendesain Civil Service College yang selaras dengan LAN,” imbuhnya.

Dengan bercermin pada Singapura, Menteri Tito berharap pemerintah daerah mampu mengatasi berbagai persoalan terkait pengelolaan sampah, pengelolaan sumber daya air, serta transportasi publik.[KRS]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.