Dark/Light Mode

Dua Pasien Kena TBC, Kemenkes Uji Petik Virus Corona

Selasa, 11 Februari 2020 13:03 WIB
Kepala Dinas Kesehatan Kepri Tjetjep Yudiana. (Foto: Antara)
Kepala Dinas Kesehatan Kepri Tjetjep Yudiana. (Foto: Antara)

RM.id  Rakyat Merdeka - Petugas Balai Teknik Kesehatan Lingkungan Pengendalian Penyakit (BTKL-PP) Kementerian Kesehatan mengambil sampel dari hasil usap tenggorokan terhadap dua pasien tuberkulosis (TBC).

Kepala Dinas Kesehatan Kepri Tjetjep Yudiana, di Tanjungpinang, Selasa (11/2), mengatakan, seorang pasien di Rumah Sakit Angkatan Laut (RSAL) Tanjungpinang positif mengidap TBC, namun dokter spesialis di rumah sakit menginginkan kepastian apakah pasien tersebut mengidap virus corona atau tidak.

Baca juga : Ketua MPR: Cegah Panik, Sosialisasikan Kemampuan Negara Tangkal Virus Corona

Seorang pasien lainnya dirawat di RSUD Karimun mengalami nasib yang sama. Pasien tersebut berada di ruang isolasi. Pasien ini pada awal Februari 2020 berangkat dari Johor, Malaysia menuju Karimun. Johor bukan kawasan tersebarnya virus corona, melainkan Kuala Lumpur, Malaysia.

Tjetjep membantah pasien di RSUD Karimun ditelantarkan oleh tim medis. Tim medis masih terus mengawasi, dan memberi pelayanan kesehatan kepada pasien.Pasien di ruang isolasi tidak dapat dikunjungi setiap waktu, melainkan pada waktu tertentu.

Baca juga : Warga Asing di China Daratan, Kini Mulai Terjangkit New Coronavirus

 "Pasien di RSUD Karimun berada di ruang isolasi sehingga tidak dapat ditemui oleh orang lain. Bahkan dokter spesialis maupun tim medis hanya masuk ke ruang isolasi pada saat memeriksa pasien tersebut," ujarnya seperti dilansir Antara.

Tjetjep mengemukakan institusi yang memiliki peralatan lengkap untuk mengetahui pasien tersebut mengidap virus corona atau tidak hanya BTKL-PP Kementerian Kesehatan.

Baca juga : Kementan Ikut Siaga Penularan Virus Corona

"Petugas sudah mengambil sampel untuk uji petik. Kami masih menunggu hasilnya," pungkasnya. [SRI]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.