Dark/Light Mode
BREAKINGNEWS
Janji Menteri PUPR
Jembatan Holtekamp Kelar 4 Bulan Lagi
Kamis, 4 April 2019 07:25 WIB
RM.id Rakyat Merdeka - Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono memastikan Jembatan Holtekamp akan kelar empat bulan lagi.
Jembatan itu akan memperpendek jarak Kota Jayapura menuju Pos Lintas Batas Negara (PLBN) Skouw dari 2,5 jam menjadi 1 jam. Di samping meningkatkan konektivitas dari Kota Jaya pura, menuju Distrik Muara Tami dan PLBN Skouw, Jembatan Holtekamp juga menjadi solusi permasalahan kepadatan penduduk di Kota Jayapura.
Sebelum adanya jembatan, penyebaran penduduk Kota Jayapura tidak merata. “Keberadaan jembatan juga akan berperan mengendalikan laju perkembangan Kota Jayapura ke arah bagian barat yang berupa pegunungan dan sangat berisiko merusak hutan sebagai wilayah tangkapan air Kota Jayapura,” kata Basuki.
Baca juga : Menaker: Perlu Perubahan Ekosistem Ketenagakerjaan
Soal pembebasan lahan, Basuki tak ambil pusing terkait kendala pembebasan tanah ulayat. Menurutnya, perkara tersebut dapat diselesaikan dengan mengajak diskusi masyarakat adat setempat. “Saya kira di mana-mana tentang pembebasan lahan pasti ada pernak-perniknya. Itu bukan masalah, harus ada dialog untuk mencapai kesepakatan,” jelasnya.
Basuki menyatakan, proses pembebasan tanah ulayat ini bukan masalah besar, sebab pengerjaan Jembatan Holtekamp hingga kini masih terus bisa berjalan. “Saya nggak khawatir, karena ini pekerjaan bisa jalan terus. Hanya sedang dalam dialog dengan masyarakat tentang penyelesaian tanah ulayat itu,” sambung dia.
Jembatan dengan tipe pelengkung baja ini dibangun di atas Teluk Youtefa yang dibangun dengan kerja sama Kementerian PUPR dengan Pemerintah Provinsi Papua dan Kota Jayapura. Kini Kementerian PUPR tengah menyelesaikan pembangunan jalan pendekat Jembatan Holtekamp sepan jang 9.950 meter dengan progres 74,5 persen.
Baca juga : Jokowi Ingatkan Soal Kecepatan Dalam Melayani Warga
Adapun total pengerjaan jalan akses Jembatan Holtekamp sepanjang 9,95 km memiliki nilai kontrak Rp 237 miliar dengan asal pendanaan dari anggaran Kementerian PUPR. Basuki menyatakan, Jembatan Holtekamp Jayapura ini akan siap diresmikan Juli. Ini merupakan kali pertama pembangunan jem batan di mana jembatan pelengkungnya dibuat utuh di tempat lain kemudian dibawa ke lokasi.
“Total biaya pembangu nan Jembatan Holtekamp sebesar Rp 1,3 triliun. Untuk konstruksi jembatan sudah selesai, saat ini tengah menyelesaikan jalan pendekat jembatan ke Skouw, masih ada 7 km lagi yang belum diaspal, kini sedang dalam pengerjaan dan akan selesai bulan Juli 2019 dan siap diresmikan,” ujar Basuki.
Dengan pola pem bangunan tersebut, Mu seum Rekor Indonesia (MURI) memberi 2 rekor pada proyek pembangunan Jembatan Holtekamp yakni rekor pengiriman jembatan rangka baja utuh dengan jarak terjauh dan rekor pemasangan jembatan rangka baja utuh terpanjang. Proses konstruksi jembatan Holtekamp telah dimulai se jak 2015 lewat kolaborasi BUMN Karya. [DIR]
Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News
Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Tags :
Berita Lainnya