Dark/Light Mode

Pakai Skema KPBU

Bappenas Matangkan Pekerjaan Pelabuhan Ambon Dan Tanjung Carat

Jumat, 5 Maret 2021 08:10 WIB
Menteri Bappenas, Suharso Monoarfa bertemu Menteri Perhubungan, Budi Karya Sumadi di Gedung Bappenas, Jakarta, Kamis (4/3) . (foto:IGSM)
Menteri Bappenas, Suharso Monoarfa bertemu Menteri Perhubungan, Budi Karya Sumadi di Gedung Bappenas, Jakarta, Kamis (4/3) . (foto:IGSM)

RM.id  Rakyat Merdeka - Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional/Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (PPN/Bappenas), Suharso Monoarfa bertemu Menteri Perhubungan, Budi Karya Sumadi di Gedung Bappenas, Jakarta, Kamis (4/3) .

Dalam pertemuan tersebut, Suharso membahas terkait pembangunan Pelabuhan Tanjung Carat dan Pelabuhan New Ambon.

“Saya berharap pembangunan infrastruktur ini dapat bermanfaat bagi masyarakat, supaya dapat memudahkan transportasi dan menekan biaya produksi,” kata Suharso dikutip akun Instagramnya, Jumat (5/3).

Baca juga : Analis 99 Group Terkait Tantangan dan Peluang Properti di Tahun 2021

Menteri dari Partai Kabah ini memohon doa dan dukungan dari seluruh masyarakat agar pembangunan pelabuhan-pelabuhan baru di Indonesia, dapat segera dilaksanakan dan berjalan dengan lancar sesuai rencana.

Sementara Menhub, Budi Karya Sumadi mengatakan, pertemuan ini untuk peningkatan koordinasi di antara dua kementerian. Salah satu yang difokuskan adalah rencana pembangunan Pelabuhan Ambon Baru (New Ambon Port) di Maluku, dan Pelabuhan Tanjung Carat, Palembang di Sumatera Selatan (Sulsel). 

“Kedua pelabuhan ini sangat penting untuk pemulihan ekonomi nasional,” kata Menhub.

Baca juga : KKP Bersama Prancis Bangun Pelabuhan Ikan Ramah Lingkungan

Menhub menjelaskan, Pelabuhan Ambon Baru, akan menjadi pengembangan hubungan industri perikanan dan maritim. Sedangkan Pelabuhan Tanjung Carat, akan menggantikan pelabuhan lama di Palembang, yang sudah tidak mungkin dikembangkan lagi dalam memfasilitasi produktivitas industri di Sumatera Selatan.

“Kami membahas pembiayaan pembangunan kedua pelabuhan tersebut. Selain menggunakan APBN, kemungkinan akan menggunakan skema Kerja Sama Pemerintah Dengan Badan Usaha (KPBU). Alhamdulillah, kami banyak kesamaan langkah dalam merealisasikan pembangunan kedua pelabuhan tersebut,”ujarnya.[MFA]


 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.