Dark/Light Mode

Genjot Vaksinasi, Habiskan Untuk Masyarakat

Ingat, Tidak Boleh Ada Stok Vaksin Di Daerah

Rabu, 9 Juni 2021 07:10 WIB
Ketua Satgas Penanganan COVID-19 Ganip Warsito. (Foto: Humas BNPB)
Ketua Satgas Penanganan COVID-19 Ganip Warsito. (Foto: Humas BNPB)

RM.id  Rakyat Merdeka - Pemerintah berusaha mengejar target herd immunity atau kekebalan kelompok. Karena itu, Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19 menginstruksikan agar program vaksinasi dimaksimalkan.

Ketua Satgas Penanganan Covid-19 Ganip Warsito mengingatkan, ketersediaan vaksin Indonesia dalam beberapa waktu ke depan akan aman terkendali. Tidak ada alasan takut kekurangan stok. Penyuntikan harus ditingkatkan.

“Kita akan melaksanakan program vaksinasi ini bersama-sama. Akan kita keroyok sesuai dengan arahan pimpinan (Presiden),” ujar Ganip dalam keterangannya, kemarin.

Baca juga : Pengelolaan Lahan Eks Konsesi Sawit, KPK: Prioritaskan Masyarakat Adat Papua

Jika ada kendala dalam proses, termasuk urusan ketersediaan yang dirasa kurang maka Pemerintah Daerah (Pemda) setempat bisa berkoordinasi dengan Dinas Kesehatan. Namun, dia meyakini vaksin di daerah sampai saat ini bisa memenuhi kebutuhan.

“Jangan ragu-ragu berkoordinasi dengan Satgas Covid-19 pusat untuk mengatasi kendala yang dihadapi. Karena kita semua bekerja untuk sama-sama melawan Covid-19,” ujarnya.

Satgas Penanganan Covid-19 pusat mendorong Pemda lebih gencar menjalankan program vaksinasi. Bahkan Ganip meminta stok vaksin Covid-19 dikosongkan.

Baca juga : Menkes Minta Masyarakat Jangan Pilih-pilih Vaksin

“Kita akan massifkan lagi sampai tidak ada stok. Harus terpakai semua. Program vaksinasi daerah betul-betul harus dilaksanakan. Vaksin sudah ada di daerah, kalau di daerah sudah habis bisa langsung berkoordinasi dengan Kementerian Kesehatan,” imbau Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) itu.

Sosialisasi Pemda untuk vaksin Covid-19 perlu terus ditingkatkan. Sampai banyak masyarakat yang tadinya menolak menjadi meminta disuntikkan. Keberhasilan program vaksinasi juga sangat dipengaruhi oleh peran aktif Pemda. “Ingat pesan Presiden, tidak boleh ada stok vaksin,” dia mengingatkan.

Menurutnya, Pemda tidak perlu mengelola vaksin untuk dicadangkan. Justru daerah-daerah harus menyuntikkan vaksin sebanyak-banyaknya.

Baca juga : Sambut Vaksin, Erick: Urusan Suntik Vaksin, RI Unggul Di Asia Tenggara

“Manajemen stok vaksin itu tidak perlu. Habiskan, langsung suntikan, lakukan karena semua itu untuk rakyat,” tegas Ganip.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.