Dark/Light Mode

Mahasiswa Asing Gigit Jari

Ngeri Omicron, Jepang Tutup Pintu Kedatangan Internasional

Senin, 29 November 2021 12:45 WIB
Bandara Tokyo International (Foto: IG Haneda Airport)
Bandara Tokyo International (Foto: IG Haneda Airport)

 Sebelumnya 
Kasus Dari Namibia

PM Kishida juga mengungkap satu kasus positif, yang melibatkan traveler dari Namibia. 

Baca juga : Cegah Varian Omicron, Kemenhub Perketat Pintu Masuk Internasional

"Memang masih belum jelas, apakah itu kasus Omicron atau bukan. Untuk lebih jelasnya, kami telah mengirimkan spesimen tersebut ke laboratorium. Prosesnya antara 4-5 hari," bebernya.

Kabar Buruk Bagi Mahasiswa Asing

Baca juga : Waspadai Varian Omicron, Tutup Perjalanan Internasional

The Japan Times menyebut, pembatasan ini menjadi berita buruk bagi para mahasiswa asing, yang merupakan proporsi pendatang terbanyak di Jepang.

Banyak di antara mereka yang sudah mulai mengurus dokumen untuk datang ke Jepang, setelah menjalani pembelajaran jarak jauh dari negara asal mereka selama lebih dari 1 tahun.

Baca juga : Ngeri Varian Omicron, AS Tutup Pintu Bagi Pelancong Dari Afsel Dan 7 Negara Afrika Lainnya

Seperti diketahui, Jepang baru saja membuka pintu kedatangan untuk mahasiswa asing dan magang teknis untuk pertama kalinya dalam waktu hampir satu tahun, pada 8 November lalu. Asalkan mereka dikarantina selama 14 hari, yang akan dipersingkat menjadi 10 hari jika mereka divaksinasi. [HES]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.