Dark/Light Mode

Serem... Omicron Ngamuk Di Singapura, Malaysia Dan Korea Selatan

Senin, 7 Februari 2022 08:20 WIB
Warga antre untuk melakukan tes virus Corona di Seoul, Korea Selatan, Minggu (6/2). (Foto: AP).
Warga antre untuk melakukan tes virus Corona di Seoul, Korea Selatan, Minggu (6/2). (Foto: AP).

 Sebelumnya 
Kementerian Kesehatan Singapura menyebut, tingkat pertumbuhan infeksi mingguan mencapai 1,39 persen, naik dari 1,23 persen pada Jumat (4/2).

Tidak ketinggalan, negeri jiran, Malaysia juga melaporkan penambahan kasus infeksi Covid-19 hampir 10 ribu pada Sabtu (5/2). Ini merupakan rekor penambahan harian tertinggi sejak 8 Oktober 2021.

Baca juga : Corona Ngamuk, Tompi: Jangan Anggap Remeh, Kalau Semua Sakit Jadi Repot

Direktur Jenderal Kesehatan Kementerian Kesehatan Malaysia Noor Hisham Abdullah melaporkan ada penambahan 9.117 kasus infeksi. Peningkatan ini dipicu varian Omicron yang sangat mudah menular.

Hingga kemarin, total kasus infeksi di Malaysia bertambah menjadi 2.904.131 orang dan 32 ribu orang meninggal dunia.

Baca juga : Beribadah Di GPDI Siloam Bangun, Bane Pastikan Tak Ada Lagi Penolakan

“Jumlah kasus diperkirakan akan meningkat dalam beberapa hari dan pekan ke depan karena penularan varian Omicron yang tinggi, namun vaksinasi penuh dan booster berhasil mencegah kasus yang sangat parah,” tulis Noor Hisham.

Dia menambahkan, tingkat infektivitas Covid-19 di Malaysia juga naik menjadi 1,13 persen pada Sabtu (5/2). Lebih tinggi dibandingkan 1,11 persen sehari sebelumnya. Tingkat infektivitas merupakan jumlah infeksi baru yang dihasilkan setiap kasus.

Baca juga : Cegah Omicron, Kemenag Terbitkan Aturan Baru Tata Laksana Peribadatan

Lonjakan kasus di Malaysia terjadi setelah perayaan Tahun Baru Imlek pada 1 Februari lalu. Warga Malaysia, bukan saja keturunan Tionghoa, mendatangi pusat-pusat perbelanjaan dan tempat wisata serta pulang kampung.

Sekitar 97,9 persen populasi orang dewasa Malaysia telah menerima dua dosis vaksin, dan 52,3 persen menerima vaksin booster. Sekitar 88,7 persen anak berusia 12 hingga 17 tahun juga telah menerima dua dosis. Malaysia juga sudah memulai vaksinasi Covid-19 untuk anak berusia 5-11 tahun pekan lalu. [DAY]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.