Dark/Light Mode

Biden Perpanjang Darurat Covid-19

Minggu, 20 Februari 2022 22:32 WIB
Pejalan kaki memakai masker di bawah dagu saat mereka mengobrol di Boston, Amerika Serikat, Rabu, 9 Februari 2022. Siswa dan staf di sekolah umum di Massachusetts tidak lagi diharuskan memakai masker wajah saat di ruangan mulai 28 Februari 2022. (Foto Associates Press/Steven Senne)
Pejalan kaki memakai masker di bawah dagu saat mereka mengobrol di Boston, Amerika Serikat, Rabu, 9 Februari 2022. Siswa dan staf di sekolah umum di Massachusetts tidak lagi diharuskan memakai masker wajah saat di ruangan mulai 28 Februari 2022. (Foto Associates Press/Steven Senne)

RM.id  Rakyat Merdeka - Sebanyak 73 persen orang Amerika saat ini diklaim kebal terhadap varian baru virus Corona (Covid-19) jenis Omicron. Asumsi itu berdasarkan model yang dihitung Institute for Health Metrics and Evaluation (IHME).

Profesor di IHME, Dr. Ali Mokdad mengatakan, IHME juga memprediksi bahwa tingkat kekebalan bisa mencapai 80 persen pada pertengahan Maret mendatang.

Baca juga : Biden Tuding Putin Serang Ukraina, China Bela Rusia

“Kami telah terpapar virus ini dan kami tahu bagaimana menghadapinya. Saya optimistis, bahkan jika ada lonjakan di musim panas, kasus memang akan naik, tetapi rawat inap dan kematian tidak akan terjadi,” kata Dr. Mokdad.

Dikutip dari laman Sputnik News, kemarin, setidaknya 80 juta orang Amerika positif Covid-19 sejak awal pandemi dengan 913.000 di antaranya telah meninggal karena virus tersebut.

Baca juga : i-OTDA: Perpanjangan Jabatan Kepala Daerah Konstitusional

Saat ini, AS masih mencatat rata-rata sekitar 113.000 kasus baru dalam sehari. Kabar tentang kekebalan potensial ini mungkin akan membuat banyak pekerja rumah sakit merasa bebannya berkurang, karena selama ini telah kewalahan merawat pasien di unit perawatan intensif (ICU) di seluruh rumah sakit AS.

Omicron diketahui pertama kali melanda Amerika pada November 2021. Pada 4 Februari lalu, lebih dari sepertiga tempat tidur ICU di rumah sakit yang tersebar pada 14 negara bagian di AS telah terisi pasien Covid19. Namun jika dibandingkan dengan 4 minggu sebelumnya, semuanya menjadi lebih baik.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.