Dark/Light Mode

Tak Ada Yang Divaksin Dan Krisis Obat, Bikin Dunia Cemas

Pasien Covid Di Korut Cuma Disuruh Minum Teh Dan Herbal

Sabtu, 21 Mei 2022 08:05 WIB
Seorang petugas menyemprotkan disinfektan ke truk pembawa oksigen di Pyongyang, Korea Utara.(Foto EPA via BBC)
Seorang petugas menyemprotkan disinfektan ke truk pembawa oksigen di Pyongyang, Korea Utara.(Foto EPA via BBC)

 Sebelumnya 
Para petinggi Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) juga mengkhawatirkan keadaan bahwa penyebaran Covid-19 yang tidak terawasi bisa meningkatkan keberadaan varian-varian baru yang lebih mematikan.

Sementara itu, warga Korut dikabarkan sedang sibuk mencari obat pencegah demam di apotek terdekat. Banyak info komersial di televisi yang menyarankan warga untuk segera berkonsultasi ke klinik kesehatan terdekat jika merasa demam, kesulitan bernapas, muntah darah atau kehilangan kesadaran.

Baca juga : 4 Tips Sederhana Bikin Bukber Di Rumah Makin Spesial Dan Semarak

Media cetak Korut, Rodong Sinmun, memberi sejumlah saran pengobatan alternatif bagi warga yang memiliki gejala demam ringan. Koran utama di Korut itu menyarankan warga untuk merebus teh herbal dan meminumnya tiga kali sehari sebagai upaya penyembuhan rumahan.

“Pedoman mereka sama sekali tidak masuk akal. Ini seperti pemerintah meminta orang untuk menghubungi dokter hanya jika mereka mengalami kesulitan bernapas, yang berarti sebelum mereka meninggal,” kata mantan pejabat pertanian Korea Utara Cho Chung-hui, yang melarikan diri ke Korea Selatan pada 2011.

Baca juga : Airlangga: Transisi Komunitas Dan Kasus Konfirmasi Di Luar Jawa Bali Turun, Kematian Terkendali

“Saya merasa sakit hati saat memikirkannya, tentang saudara laki-laki dan perempuan saya di Korea Utara dan penderitaan mereka di tengah pandemi,” keluhnya.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.