Dark/Light Mode

Beijing Dan Washington Nggak Akur

Prabowo Yakin, AS-China Lebih Cinta Perdamaian

Selasa, 14 Juni 2022 08:05 WIB
Menhan Singapura Ng Eng Hen menerima Menhan Prabowo Subianto di Kementerian Pertahanan Singapura, Bukit Gombak, Jumat, 10 Juni 2022.(Foto Strait Times/Gavin Foo)
Menhan Singapura Ng Eng Hen menerima Menhan Prabowo Subianto di Kementerian Pertahanan Singapura, Bukit Gombak, Jumat, 10 Juni 2022.(Foto Strait Times/Gavin Foo)

 Sebelumnya 
AS mengumumkan IPEF Mei lalu, sebagai bagian dari strateginya untuk kawasan Indo-Pasifik. IPEF melibatkan 13 negara, namun tidak termasuk China.

Wei juga mendesak AS untuk berhenti mencoreng dan membendung China. Wei bahkan menuding Washington DC mempraktikkan hegemoni navigasi di Laut China Selatan. Sementara Austin menuding China menjadi lebih koersif dan agresif.

Baca juga : Deklarasi Capres Prabowo, Gerindra Masih Intip Survei

Sedangkan Menhan Indonesia, Prabowo Subianto, yang juga hadir di forum ini, justru melihat sisi positif dari kekuatan AS dan China. Menurutnya, China dan AS akan bijaksana merawat perdamaian.

“Kami yakin, para pemimpin kekuatan besar menyadari tanggung jawab besar di pundak mereka,” kata Ketua Umum Partai Gerindra itu.

Baca juga : Pengamat: Prabowo Paling Siap Maju Pilpres

Prabowo mengatakan, para pemimpin China akan memegang tanggung jawab mereka dengan kebijaksanaan dan kebajikan. Dia mengingatkan, hal itu sesuai dengan ajaran para filsuf China, yaitu kekuasaan dan kepemimpinan harus selalu datang dengan kebaikan.

Prabowo juga yakin, AS melakukan hal serupa. Pasalnya, menurut Prabowo, AS adalah negara yang selalu berjuang melawan penjajahan.

Baca juga : Bertemu Menhan Yunani Di Athena, Prabowo Bahas Kerja Sama Pertahanan

“Kami menghormati AS. AS sebenarnya telah terbukti sebagai kekuatan anti kolonial. Mereka adalah salah satu koloni pertama Inggris, berjuang melawan kolonialisme,” tuturnya, dikutip laman Kemhan RI.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.