Dark/Light Mode

30 Juni Lepas Jabatan, Diganti Anaknya Marcos

Duterte Dampingi Pelantikan Putrinya Sebagai Wapres Filipina Ke-15

Minggu, 19 Juni 2022 21:54 WIB
Presiden Filipina yang akan lengser pada 30 Juni mendatang, Rodrigo Duterte dan istri, mendampingi pelantikan putri tercinta: Sara Duterte-Carpio (kedua kanan) sebagai Wakil Presiden ke-15, Minggu (19/6). (Foto: Instagram)
Presiden Filipina yang akan lengser pada 30 Juni mendatang, Rodrigo Duterte dan istri, mendampingi pelantikan putri tercinta: Sara Duterte-Carpio (kedua kanan) sebagai Wakil Presiden ke-15, Minggu (19/6). (Foto: Instagram)

RM.id  Rakyat Merdeka - Sara Duterte-Carpio, putri Presiden Filipina Rodrigo Duterte, akhirnya resmi dilantik menjadi Wakil Presiden, Minggu (19/6).

Dalam pelantikannya, Sara menyerukan persatuan nasional, setelah kampanye Pemilu 2022 yang cenderung memecah-belah.

"Hari-hari ke depan, sepertinya akan penuh tantangan, yang menuntut kita untuk lebih menunjukkan persatuan sebagai bangsa," kata Sara, dalam pidato pelantikan di kampung halamannya, Davao seperti dikutip Reuters, Minggu (19/6).

Baca juga : Polisi Dan Militer Siaga Penuh Amankan Pilpres Filipina 2022

Sumpah jabatan Sara, disaksikan langsung oleh sang ayah, yang akan melepas masa jabatannya sebagai Presiden ke-16 Filipina, pada 30 Juni mendatang. Juga ibundanya, Elizabeth Zimmerman. 

Duterte-Carpio yang lahir pada 31 Mei 1978, terpilih menjadi Wakil Presiden ke-15. Mendampingi Ferdinand Marcos Jr alias Bongbong, pemenang Pemilu 9 Mei. 

Bongbong, putra diktator Marcos yang digulingkan dari kekuasaannya pada 1986, juga ikut menghadiri pelantikan Duterte-Carpio.

Baca juga : Bappenas Tegaskan Pentingnya Strategi Penguatan Kerja Sama Lintas Sektor Gizi

Bongbong dan Duterte-Carpion sukses mencetak kemenangan telak, dengan margin luar biasa yang tidak terlihat dalam beberapa dekade. Mereka membentuk aliansi penting, dan menjalankan pesan persatuan yang juga membantu banyak sekutu memenangkan kursi di posisi legislatif dan pemerintah daerah.

Seperti ayahnya, Duterte-Carpio berprofesi sebagai pengacara, sebelum terjun ke kancah politik pada 2007. Ketika dia terpilih menjadi Wakil Wali Kota Davao, mendampingi sang ayah. 

Duterte-Carpio yang awalnya bercita-cita ingin jadi dokter, akhirnya terus mengejar karier politiknya. Tahun 2010, dia menggantikan ayahnya, menjadi Wali Kota wanita pertama di Davao.

Baca juga : Duterte Usung Putrinya Nyapres

"Jika kita mau meluangkan waktu sejenak, untuk mendengarkan panggilan melayani bangsa, serta beritikad baik untuk menjalankannya, saya percaya, negara ini akan menuju masa depan harapan, keamanan, kekuatan, stabilitas, dan kemajuan," ucap Duterte-Carpio, yang juga akan menjabat Sekretaris Pendidikan di pemerintahan Bongbong. ■

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.