Dark/Light Mode

Tumpas Komunis

Duterte Niru Soeharto

Rabu, 26 Desember 2018 10:26 WIB
Presiden Filipina,  Rodrigo Duterte. (Foto: Reuters)
Presiden Filipina, Rodrigo Duterte. (Foto: Reuters)

RM.id  Rakyat Merdeka - Presiden Filipina, Rodrigo Duterte menggelorakan penumpasan komunis di negaranya. Dia terang-terangan menyatakan ingin meniru Soeharto ketika membasmi Partai Komunis Indonesia (PKI) pada 1965 hingga 1966. Seperti dilaporkan inquirer.net Senin (24/12), Duterte mengungkapkan keinginannya itu ketika mengunjungi markas Divisi Infanteri ke-10, Angkatan Darat Filipina di Mawab, Compostela Valley.

Baca juga : PMP Mau Dihidupkan, Kroni Soeharto Girang

Duterte mengingatkan tentaranya untuk menghancurkan komunis di Filipina. “Caranya bukan dengan bertempur, melawan, melainkan menghancurkan dan membunuhi mereka,” tegasnya.  Duterte ogah menuruti deklarasi gencatan senjata yang diumumkan Tentara Rakyat Baru (NPA), sayap militer Partai Komunis Filipina. Deklarasi gencatan senjata berkaitan dengan hari libur Natal 2018. “Kami siap untuk apa pun. Hancurkan Kiri,” tegas Duterte. Selain NPA, dia juga mengingatkan untuk menghancurkan kelompok Abu Sayyaf tanpa belas kasihan.

Baca juga : Jelaskan Masalah Xinjiang Di PBNU

Duterte mengklaim bakal bertanggung jawab atas pembantaian itu. Tentara Filipina harus berani membunuh mereka, bukan untuk ditangkap. Itu sebabnya, tentara diberikan senjata. Dia juga menyinggung tentang perpanjangan darurat militer di Mindanao. Pada Selasa, Duterte mengatakan akan menerapkan strategi Hamlet yang dilakukan selama perang Vietnam oleh AS, yakni mengisolasi warga lokal untuk menahan pengaruh NPA. Cara itu dianggap ampuh untuk menjaga pengaruh NPA terhadap masyarakat adat.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.