Dark/Light Mode

Pascagelombang Unjuk Rasa Hong Kong

Prihatin Nasib Pebisnis Kecil, Li Ka-shing Nyawer Rp 1,8 M

Jumat, 4 Oktober 2019 19:04 WIB
Li Ka-shing
Li Ka-shing

RM.id  Rakyat Merdeka - Orang terkaya Hong Kong Li Ka-shing prihatin terhadap kondisi UKM pascagelombang demo yang membuat mandek perekonomian. Li menyawer 1 miliar dolar Hong Kong atau sekitar Rp 1,8 miliar untuk membantu mereka.

Diberitakan Reuters, sumbangan yang digelontorkan Li diharapkan bisa mendorong perekonomian Hong Kong akibat gelombang demo selama empat bulan belakangan. Li adalah jutawan Hong Kong yang sering dikritik pemerintah Beijing. Li pernah disindir karena enggan menanamkan modal untuk sektor properti.

Baca juga : Pengadilan Tolak Uang Jaminan Pembebasan Penyiksa Wartawan

Li juga pernah berurusan dengan Komisi Hukum dan Urusan Politik Pusat Beijing karena dinilai "memiliki niatan jahat" dengan memberikan bantuan kepada mahasiswa di tengah aksi demo berkepanjangan. Namun Li membantah dia memberi dukungannya kepada massa prodemokrasi. Li mengatakan tindakannya disalahartikan media dan kebanyakan orang. Li menegaskan, dia tidak mendukung tindakan yang melanggar hukum.

Sebagai bukti ucapan dan dukungannya kepada Beijing, Li menyumbangkan uangnya untuk membangkitkan gerak perekonomian Hong Kong. Perusahaan properti Li, New World Development, juga dikabarkan akan mendonasikan 3 juta hektar tanah perkebunannya untuk dikembangkan menjadi permukiman.

Baca juga : Pekerja Migran Indonesia di Hong Kong Kini Makin Akrab Dengan Layanan Digital Banking BNI

Sebelumnya, pemerintahan Hong Kong memang menjanjikan memudahkan proses kepemilikan rumah dan hunian kepada warga untuk meredam unjuk rasa. Yayasan milik Li menegaskan mereka akan mendukung setiap upaya pemerintah Hong Kong dan China untuk mengatasi tantangan ekonomi yang tengah mendera Hong Kong.[DAY]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.