Dark/Light Mode

Cuma Redakan Gejala

Tak Matikan Virus Corona, Terapi Sel Induk Yang Dikembangkan UEA Dinilai Tidak Efektif

Minggu, 3 Mei 2020 09:58 WIB
Peneliti di Abu Dhabi Stem Cell Center (Foto: WAM)
Peneliti di Abu Dhabi Stem Cell Center (Foto: WAM)

RM.id  Rakyat Merdeka - Terapi stem cell alias sel induk yang baru-baru ini dikembangkan Uni Emirat Arab (UEA) dinilai tidak efektif dalam menyembuhkan Covid-19, karena tidak membunuh virus corona.

Terapi tersebut hanya mampu mengatasi gejala Covid-19 yang dialami pasien.

Baca juga : Begal Resahkan Masyarakat, Sahroni Dukung Polisi Tembak di Tempat

Hal ini dikatakan Fatima al-Kaabi, Kepala Hematologi dan Onkologi Sheikh Khalifa Medical City, Abu Dhabi seperti dikutip Al Arabiya, Minggu (3/5).

"Terapi baru yang bisa dibilang pertama dalam sejarah UEA, masih menjalani uji klinis. Faktanya, terapi yang potensial ini lebih mengarah kepada terapi pendukung, yang membantu pasien mengatasi gejala Covid-19. Tapi, tidak membunuh virus," kata Al Kaabi, yang juga asisten peneliti dalam program sel induk tersebut.

Baca juga : Jubir Corona Tenangkan Hati Rakyat

"Kami telah mengisolasi sel induk primitif yang disebut sel induk embrionik. Para peneliti memandang sel ini memiliki potensi regeneratif. Mereka termasuk tipe sel yang mampu meregenerasi sel-sel rusak, untuk mengurangi peradangan paru yang terinfeksi Covid-19," terangnya.

Terapi sel induk ini tidak memerlukan intervensi bedah seperti jenis sel punca lainnya. Hanya perlu sampel darah pasien, agar dapat dihirup kembali oleh paru-paru.

Baca juga : Cegah Penyebaran Virus Corona, MK Tunda Sidang Sampai Akhir Maret

"Setelah sampel darah diambil, sel-sel kimia di dalamnya akan mengalami proses kimia biologis di mana trombosit yang bertanggung jawab terhadap pertumbuhan, digunakan untuk mengaktivasi sel-sel ini. Sehingga, kami dapat membuatnya terhirup kembali ke paru-paru," jelas Al Kaabi.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.