Dark/Light Mode

Tolak Undangan Trump, Merkel Ogah Hadiri KTT G7 di Washington

Sabtu, 30 Mei 2020 11:38 WIB
Kanselir Jerman Angela Merkel (Foto: Instagram)
Kanselir Jerman Angela Merkel (Foto: Instagram)

RM.id  Rakyat Merdeka - Kanselir Jerman Angela Merkel menolak undangan Presiden AS Donald Trump, untuk menghadiri Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G7 di Washington pada akhir Juni nanti.

Seperti dilaporkan Politico, Jumat (29/5), Merkel lebih memilih memonitor situasi terkini kasus Covid-19 di negaranya, ketimbang hadir dalam acara tersebut.

"Kanselir berterima kasih kepada Presiden Trump atas undangan KTT G7 di Washington, pada akhir Juni mendatang. Namun, mempertimbangkan situasi pandemi, beliau tidak dapat menghadiri pertemuan tersebut," ujar Juru Bicara Steffen Seibert.

Baca juga : Tidak Fotogenik, Alasan Trump Ogah Pakai Masker..

"Beliau akan terus memonitor perkembangan pandemi di dalam negeri," sambungnya.

Trump keukeuh menyelenggarakan KTT G7 melalui pertemuan tatap muka, setelah event tersebut ditunda pada Maret 2020 karena pandemi.  Dia bahkan telah mendapat dukungan dari PM Inggris Boris Johnson yang meminta kepala negara hadir secara fisik, bila memungkinkan.

Meski kegiatan ekonomi mulai dipulihkan di berbagai negara, Merkel menilai, kumpul-kumpul dalam jumlah banyak pada bulan Juni masih terlalu dini. Social distancing dan protokol pencegahan Covid-19 harus tetap dijaga, meski lockdown dilonggarkan.

Baca juga : Produsen Lokal Gulung Tikar Imbas Tekstil Ilegal Dari Tiongkok

AS yang merupakan negara paling terdampak Covid, melaporkan 1.793.530 kasus positif dan 104.452 angka kematian. Sedangkan Jerman membukukan 183.019 kasus positif, dan 8.594 kasus kematian. [DAY]

 

 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.