Dark/Light Mode

Dubes Djauhari Isi Kuliah Umum Di Universitas Hainan, China

Selasa, 1 Desember 2020 11:01 WIB
Duta Besar Indonesia untuk China Djauhari Oratmangun (Foto: Istimewa)
Duta Besar Indonesia untuk China Djauhari Oratmangun (Foto: Istimewa)

RM.id  Rakyat Merdeka - Dalam kesempatannya mengunjungi Hainan, 23-26 November lalu, Duta Besar Indonesia untuk China Djauhari Oratmangun memberikan kuliah umum kepada sekitar 200 mahasiswa asal negara ASEAN dan China, akademisi serta pejabat Universitas Hainan. Dalam kuliah umum itu, Djauhari membawakan tema, “ASEAN-China Prospective Relations”. 

Dalam kuliah umum itu, Dubes Djauhari menyatakan bahwa kiblat dunia telah beralih pada kawasan Asia Tenggara, terutama dalam hubungan ASEAN-China yang semakin meningkat di segi perdagangan hingga melampaui nilai perdagangan dengan Uni Eropa. Selain itu, dia menekankan hasil Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) ke-37 ASEAN yang fokus pada semangat multilateralisme dan kerja sama di antara negara, khususnya dalam menguatkan prinsip yang ada pada Treaty of Amity and Cooperation (1967). 

Di akhir kuliah umumnya, Dubes Djauhari menyimpulkan bahwa arsitektur regional ASEAN-China, ASEAN Outlook on Indo Pacific, akan membentuk kerja sama di masa depan dan memberikan jaminan keamanan, stabilitas dan kesejahteraan di kawasan berbasis inklusivitas.

Baca juga : Kepala LLDIKTI III, Apresiasi Wisuda Universitas Nasional

Dalam lawatannya, Dubes Djauhari beserta rombongan juga bertemu dengan Wakil Gubernur Hainan, Mao Chaofeng, dan pejabat tinggi Kementerian Luar Negeri. Dalam pertemuan disepakati memanfaatkan momentum penandatanganan Regional Comprehensive Partnership Agreement (RCEP) untuk memperkuat kemitraan ekonomi antara ASEAN-China. 

Saat itu, Mao Chaofeng menyampaikan bahwa Kota Hainan telah membuka diri untuk kemudahan berinvestasi dan berusaha dengan dicanangkannya Free Trade Zone oleh Presiden Xi Jinping pada 13 April 2018. Untuk itu, para pengusaha Indonesia dipersilakan datang ke Hainan memanfaatkan berbagai fasilitas perdagangan dan investasi.

Rombongan Dubes Djauhari kemudian berkunjung ke dua yaitu Global Trade Hub dan Resort Software Community, yang sedang merintis investasi di Indonesia. Global Trade Hub merupakan perusahaan penyedia jasa pelayanan pendaftaran perusahaan serta dukungan jasa lainnya seperti konsultasi visa, izin tinggal, perpajakan serta penyewaan ruang kantor di satu gedung yang terintegrasi. 

Baca juga : Dubes Benedetto Latteri Ajak Anak Muda Kuliah Di Italia

Sedangkan Hainan Resort Software Community (RSC) merupakan perusahaan yang bergerak mengelola kota mikro di Kota Hainan yang bertugas sebagai inkubator dalam percepatan pembangunan ekonomi digital khususnya industri internet. RSC juga terintegrasi dengan Free Trade Port (FTP) Blockchain Trial Zone dan ASEAN Innovation and Entrepreneurship Park guna mendukung peran Hainan FTP sebagai digital trade hub, digital financial centre dan high level talents destination.

Di hari terakhir kunjungan, rombongan Dubes Djauhari menikmati keindahan Kampung Bali di Xinlong, Kota Wanning yang merupakan salah satu obyek wisata budaya yang cukup populer di Provinsi Hainan. Kampung Bali didirikan pada 2003 dengan dilengkapi berbagai bangunan dan ornamen Bali. 

Berdasarkan sejarah, sebagai akibat dari situasi politik Indonesia era 1960-an, ribuan WNI berdarah Tionghoa kembali ke China, dan ditempatkan di beberapa perkebunan di Guangzhou, Shantou, Zhanjiang dan sekitar Haikou. 

Baca juga : Pertamina Dirikan SPBU Modular di Universitas Riau

Diperkirakan pada awal 1960-an sekitar 2.000 warga Indonesia datang ke Xinlong, sehingga daerah ini menjadi wilayah konsentrasi terbesar Huaqiao asal Indonesia di Hainan. Walaupun saat ini generasi kedua atau ketiga Huaqiao di Xinlong tidak mampu lagi berkomunikasi dalam bahasa Indonesia, namun mereka masih merawat seni, budaya dan kuliner Indonesia. Pada kesempatan kunjungan di Kampung Bali, Duta Besar RI dan delegasi juga berkesempatan menikmati kopi Xinlong, dan beberapa cemilan Indonesia seperti kue lapis, ongol-ongol dan semprong. [DAY]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.