Dark/Light Mode

Atase Tenaga Kerja KBRI Amman Raih HWPA 2020

Sabtu, 19 Desember 2020 15:57 WIB
Atase Tenaga Kerja KBRI Amman Raih HWPA 2020

RM.id  Rakyat Merdeka - Sebanyak 22 nama, yang mewakili individu maupun lembaga telah dipilih oleh dewan juri untuk menerima penghargaan Hassan Wirajuda Perlindungan Award (HWPA) 2020, yang tahun ini memasuki tahun ke-6.

Seperti pada tahun-tahun sebelumnya, Penghargaan HWPA tahun ini diberikan kepada sejumlah pihak yang telah berkontribusi kepada misi kemanusiaan, membantu WNI yang tinggal di luar negeri.

Selain sebagai bentuk apresiasi terhadap para pejuang pelindung WNI, penganugerahan HWPA juga dimaksudkan memperkuat kolaborasi pemerintah dengan berbagai elemen pemangku kepentingan di dalam dan di luar negeri.

Baca juga : Muktamar, Saatnya Partai Kabah Bangkit Di 2024

Salah satu penerima penghargaan HWPA 2020 adalah Suseno Hadi, yang saat ini menjabat sebagai Atase Ketenagakerjaan (Atnaker) di KBRI Amman, Yordania.

Suseno dinilai aktif dalam pelayanan publik dan perlindungan dengan terjun langsung melakukan upaya pelindungan WNI di Yordania, khususnya saat pandemi Covid-19. Dia turut aktif mendata dan memberikan bantuan logistik, bantuan pertolongan kesehatan dan penyelesaian kasus kepada para Pekerja Migran Indonesia (PMI) di masa pandemi Covid-19.

Dalam menjalani karirnya sebagai Atnaker pada 2017, telah banyak upaya yang dilakukan dalam pelindungan WNI, termasuk para PMI yang menghadapi kasus di Yordania.

Baca juga : Kematangan Kader, Kunci Keberhasilan Golkar di Pilkada 2020

Suseno berhasil membantu proses repatriasi ratusan PMI, termasuk mengupayakan pengembalian hak-haknya. Lebih dari itu, dia Hadi juga melakukan banyak inovasi dalam upaya meningkatkan pelayanan dan pelindungan PMI di Yordania.

Puncaknya, pada November 2019, Suseno mengkordinasikan program pengosongan shelter KBRI Amman (zero shelter) dengan menyelesaiakan sejumlah kasus PMI bermasalah.

"Apa yang saya darma baktikan adalah bentuk bakti saya untuk menghadirkan negara pada upaya pelindungan warga negara Indonesia di Yordania, meskipun dalam skala yang terbatas," ujar Suseno.

Baca juga : Jual Senjata Ke UEA, Amrik Disemprit Organisasi HAM

Penghargaan ini, lanjutnya, dia persembahkan untuk para PMI, khususnya yang saat ini masih berada di Yordania, KBRI Amman, serta Kementerian Ketenagakerjaan. “Semoga ke depan, selalu dimampukan Allah untuk menjalankan tugas yang lebih baik lagi" pungkas Suseno.

Selain memperoleh penghargaan HWPA 2020, dia juga menjadi salah satu penerima International Migrant Day Award yang diberikan Kementerian Tenaga Kerja sebagai Atase Keternagakerjaan ter-inovatif 2020.

Saat ini, tercatat setidaknya 300 PMI yang bekerja di Yordania secara legal. Juga ada sekitar 600 PMI yang tidak memiliki izin tinggal, yang tiba ke Yordania sebelum diberlakukannya moratorium pengirmian PMI ke Yordania tahun 2015. [RSM]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.