Dark/Light Mode

Muncul Lagi Setelah 2 Minggu Ngilang

Duterte: Yang Mau Saya Cepet Mati, Kudu Berdoa Lebih Kenceng Lagi

Selasa, 13 April 2021 12:52 WIB
Presiden Filipina Rodrigo Duterte (Foto: Facebook)
Presiden Filipina Rodrigo Duterte (Foto: Facebook)

 Sebelumnya 
Kontan, kabar burung Duterte dirawat di Singapura karena stroke ringan pun merebak. Apalagi, di jagat medsos. Foto ambulans udara dengan tagar nasaanangpangulo (di mana presiden?) pun jadi trending topic.

Sabtu (10/4), kabar Duterte meninggal dunia mencuat. Hingga akhirnya, Juru Bicara Duterte, Harry Roque menjelaskan, Duterte tidak sakit dan baik-baik saja.

Baca juga : Lutfi Pengen Genjot Produk Lokal Berdaya Saing Global

Hal itu disampaikan Roque, saat wartawan mengusulkan pemerintah Filipina menerbitkan buletin medis, untuk menjawab spekulasi kondisi kesehatan sang presiden.

Mantan senator Antonio Trillanes yang dikenal paling kencang mengkritik Duterte, tak yakin Duterte sakit. "Hal seperti ini sudah pernah dilakukannya 5 tahun lalu. Dia menghilang, kemudian menghembuskan rumornya sendiri. Lalu, dia akan muncul seperti pahlawan penakluk. Duterte itu narsis. Dia butuh perhatian,"paparnya.

Baca juga : Sewa Rusun Bakal Dikasih Dispensasi

Minggu (11/4) lalu, pemerintah Filipina telah mencabut lockdown di wilayah Manila dan sekitarnya, yang telah menjaga seperempat populasi negara (sekitar 25 juta) tetap berdiam di rumah selama 2 bulan. Padahal, kasus infeksi Covid masih terbilang tinggi.

Para ahli kesehatan dan analis data memperkirakan, pencabutan lockdown yang masih terbilang dini itu, dapat memicu lonjakan kasus Covid.

Baca juga : Sabar Sedikit, Pasti Lebih Cantik

Namun, Duterte dan timnya pede, jumlah kasus Covid di Filipina bakal terjun bebas dalam 2 pekan ke depan.

Sejak pekan lalu, Filipina membukukan 10 ribu kasus harian Covid. Dengan lebih dari 876 kasus infeksi dan sekitar 15 ribu kasus meninggal dunia, Filipina tercatat sebagai negara dengan statistik Covid terburuk di Asia Tenggara, setelah Indonesia. [HES]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.