Dark/Light Mode

Duta Besar Republik Islam Iran untuk Indonesia, Mohammad Azad

Masjid dan Peradaban Islam

Selasa, 24 Agustus 2021 07:15 WIB
Mohammad Azad,  Duta Besar Republik Islam Iran untuk Indonesia. [Foto: Wahyu Dwi Nugroho/Rakyat Merdeka/RM.id]
Mohammad Azad, Duta Besar Republik Islam Iran untuk Indonesia. [Foto: Wahyu Dwi Nugroho/Rakyat Merdeka/RM.id]

 Sebelumnya 
Masjid dan Perlindungan Keadilan

Pada masa awal Islam, masjid menjadi tempat perlindungan bagi kaum tertindas dan tempat orang mengadu. Selama periode ini, hampir semua masalah hukum dan perselisihan antara orang-orang diselesaikan di masjid. Mengadili dan menilai berbagai kasus oleh para tokoh agama terkemuka di Masjid Kufah dalam sejarah Islam menunjukkan hubungan historis antara masjid dan keadilan.

Baca juga : Kendalikan Emisi, Indonesia Komitmen Pada Perdagangan Karbon

Saat ini, meski sebagian besar persidangan berlangsung di pusat-pusat peradilan, tetapi kehadiran imam masjid di lingkungan masjid tetap dapat digunakan sebagai pihak yang akan menengahi perselisihan antar masyarakat dan mendamaikan kedua pihak yang bersengketa.

Masjid dan Pendidikan dan Pembelajaran

Baca juga : Habisi Warga Muslim, India Contek Taktik Ala Israel

Pada masa awal Islam, masjid selain sebagai tempat ibadah juga menjadi tempat para jamaah yang ingin belajar. Nabi Muhammad SAW selalu mengajarkan agama, Al Quran dan bahkan masalah sejarah di masjid kepada umatnya. Apa yang disampaikan oleh Baginda Nabi dalam pertemuan-pertemuan pendidikan ini adalah sesuai dengan kapasitas intelektual para pendengar.

Biasanya pertemuan-pertemuan tersebut diadakan setelah waktu shalat seperti pagi dan sore yaitu ketika banyak jamaah hadir di masjid. Selain Masjid Nabawi, ritual pendidikan dan pengajian juga diadakan di berbagai masjid lain di Madinah di mana Rasulullah SAW menugaskan beberapa sahabatnya untuk memimpin shalat di masjid-masjid tersebut dan mengajar kepada para jamaah yang hadir.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.