Dark/Light Mode

Ledakan Di Bandara Kabul, Taliban Klaim 11 Orang Jadi Korban

Kamis, 26 Agustus 2021 22:14 WIB
Kepulan asap ledakan di area Bandara Kabul (Foto: BBC)
Kepulan asap ledakan di area Bandara Kabul (Foto: BBC)

RM.id  Rakyat Merdeka - Juru Bicara Pentagon John Kirby melaporkan, telah terjadi ledakan di luar Bandara Internasional Hamid Karzai, Kabul, Afghanistan, Kamis (26/8).

"Telah terjadi ledakan di luar Bandara Kabul. Belum ada detil korban jiwa dalam musibah tersebut. Kami akan sampaikan, bila sudah ada datanya," tulis Kirby via akun Twitter-nya, Kamis (26/8).

CNN menyebut, info ledakan di Bandara Kabul, telah disampaikan ke Presiden AS Joe Biden. Sumber pejabat AS menyebut, ledakan di luar bandara di Kabul yang terjadi di salah satu gerbang masuk, diduga merupakan serangan bunuh diri.

Baca juga : Kearifan Global Dan Kemenangan Taliban Di Afghanistan

Ada kerumunan orang Afghanistan di gerbang, yang berusaha mendapatkan akses ke bandara.

Sementara BBC menyebut, Taliban mengklaim 11 orang tewas dalam serangan di Bandara Kabul. Termasuk wanita, anak-anak, dan gerilyawan Taliban.

Media Afghanistan, Tolo News mengatakan, sejumlah orang yang terdampak ledakan tersebut telah dibawa ke rumah sakit lokal.

Baca juga : Banteng-Garuda Ketemuan, Tapi Absen Ngomongin Pemilu 2024

Jauhi Bandara Kabul

Kedutaan Besar AS di Kabul baru saja menerbitkan peringatan kepada warganya, untuk menjauhi area Bandara Hamid Karzai.

"Warga AS yang berada di Gerbang Biara, Gerbang Timur, atau Gerbang Utara harus segera menyingkir," demikian pernyataan Kedutaan Besar AS, setelah ledakan di bandara tersebut.

Baca juga : Taliban, Mimpi Buruk Bagi Kaum Wanita

"Telah terjadi ledakan besar di bandara, ada laporan tembakan. Hindari bepergian ke bandara, dan menghindari gerbang bandara saat ini," imbuh pernyataan tersebut. [HES]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.