Dark/Light Mode

Dunia Butuh Copy Paste IMF Di Bidang Kesehatan, Indonesia Siap Dukung

Kamis, 23 September 2021 10:43 WIB
Menkes Budi Gunadi Sadikin (Foto: YouTube)
Menkes Budi Gunadi Sadikin (Foto: YouTube)

 Sebelumnya 
Sama seperti sistem ketahanan keuangan global, yang dibangun dalam bentuk IMF yang tata kelola dan partisipasinya sudah jelas. Serta sudah terbukti bisa menyelamatkan kondisi keuangan negara berkembang, baik secara fiskal ataupun moneter.

"Dalam hal ini, Indonesia memandang perlu membangun sistem support secara global, seperti IMF di bidang keuangan," tegas BGS.

Baca juga : Kontrol Aktivitas dan Kesehatan Dengan Smartwatch

Ketiga, kita perlu menyusun sistem protokol kesehatan global. Agar semua aktivitas global -  baik itu transportasi, pertemuan, atau acara-acara lain - bisa mengikuti standar yang sama.

"Jadi, kita tidak perlu pusing, kalau berkunjung ke negara lain. Karena kita hanya cukup membawa paspor. Satu dokumen saja, sudah sama di seluruh negara. Bayangkan kalau dokumen masuk ke suatu negara berbeda-beda. Ada yang minta KTP, KK, itu akan sangat sulit sekali. Karena itu, harus ada standarnya," papar BGS.

Baca juga : Anies: Dunia Terpana Melihat Indonesia Kendalikan Pandemi

Ketiga hal tersebut ditekankan Jokowi, terutama karena RI akan menjadi Presiden G20 tahun depan.

Dalam pertemuan Global Covid-19 Summit , Indonesia juga berkomitmen untuk menjadi salah satu global health manufacturing vaksin mRNA, yang dibutuhkan untuk memvaksin jutaan orang di dunia.

Baca juga : Ali Kalora Tewas, Mujahidin Indonesia Timur Bisa Cepet Dikelarin

"Indonesia siap mendukung arsitektur ketahanan kesehatan global, dan sistem keuangan yang siap men-support negara berkembang, bila mengalami masalah kesehatan," tegas BGS. [HES]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.