Dark/Light Mode

2045, Indonesia-Jepang Jadi Pusat Ekonomi Asia

Senin, 10 Desember 2018 14:53 WIB
PIDATO: Wakil Presiden Jusuf Kalla menghadiri Resepsi Proyek 2045 dan Perayaan 10 Tahun ERIA (Economic Research Institute for ASEAN and East Asia) di Jakarta, Sabtu (8/12). (FOTO : Biro Pers Setwapres)
PIDATO: Wakil Presiden Jusuf Kalla menghadiri Resepsi Proyek 2045 dan Perayaan 10 Tahun ERIA (Economic Research Institute for ASEAN and East Asia) di Jakarta, Sabtu (8/12). (FOTO : Biro Pers Setwapres)

 Sebelumnya 
Sedangkan, Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional (PPN)/Kepala Bappenas Bambang Brodjonegoro mengatakan, akan fokus menjalin dan mempererat kerja sama dengan Pemerintah Jepang dalam tiga bidang untuk menyukseskan proyek tersebut. Bidang manufaktur (industri), lingkungan hidup baik perubahan iklim maupun penanganan bencana, dan kerja sama investasi.

Bambang menyampaikan pemaparan seusai memberikan paparan di Seminar High-Level Project 2045. Dari segi ekonomi, lanjut Bambang, Indonesia dan Jepang diprediksi akan menempati lima besar ekonomi dunia.

Baca juga : BI & Ekonom Kompak Pangkas Pertumbuhan Ekonomi 2019

“Yang berarti keduanya akan menjadi pusat ekonomi di Asia,” lanjut Bambang. Untuk itu, kata Bambang, Indonesia dan Jepang harus semakin memperkuat kerja sama diplomatik di berbagai bidang. Setidaknya ada tiga bidang utama yang menurut Bambang penting diperkuat.

Pertama, Indonesia dan Jepang harus memperkuat kerja sama di bidang industri dan manufaktur. Karena Jepang dan Indonesia bisa saling melengkapi.  Selanjutnya, Indonesia dan Jepang juga harus memperkuat kerja sama di bidang lingkungan hidup baik dalam perubahan iklim ataupun bencana. Karena, sampai kapan pun Indonesia dan Jepang adalah negara yang paling rawan terhadap bencana. Terakhir, posisi Jepang sebagai investor masih harus diperhatikan. Karena meskipun nanti Indonesia bisa berkembang cepat, kata dia, tapi Indonesia masih memerlukan investor di berbagai hal.

Baca juga : Gawat, Indonesia Alami Darurat Matematika

Seminar tingkat tinggi bertemakan proyek 2045 diselenggarakan UNDP dan Economic Research Institute for ASEAN and East Asia (ERIA). [DAY]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.