Dark/Light Mode

Indonesia Serukan Aksi Bersama untuk Pengendalian Perubahan Iklim

Rabu, 3 November 2021 15:26 WIB
Dari kiri ke kanan: Ketua Paviliun Indonesia Agus Justianto, Dirjen Pengendalian Perubahan Iklim Laksmi Dewanti, Wakil Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Alue Dohong, dan Dirjen Penegakan Hukum Rasio Ridho Sani. (Foto: Ist)
Dari kiri ke kanan: Ketua Paviliun Indonesia Agus Justianto, Dirjen Pengendalian Perubahan Iklim Laksmi Dewanti, Wakil Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Alue Dohong, dan Dirjen Penegakan Hukum Rasio Ridho Sani. (Foto: Ist)

 Sebelumnya 
Kontribusi Indonesia dalam pengendalian perubahan iklim, salah satunya adalah menargetkan pengurangan emisi gas rumah kaca hingga 41 persen dengan dukungan Internasional dalam Updated NDC (Nationally Determined Contribution) Indonesia juga sudah mencanangkan pencapaian Net Sink FOLU pada tahun 2030.

Artinya, penyerapan emisi gas rumah kaca dari sektor hutan dan lahan (FOLU) lebih tinggi ketimbang yang terlepas. Sektor FOLU sendiri ditargetkan dapat berkontribusi hampir 60 persen dari total target penurunan emisi nasional.

Baca juga : Indonesia-EFTA CEPA Berlaku, Pasar Eropa Dorong Pemulihan Ekonomi

Kedua komitmen Indonesia tersebut tercantum di dalam dokumen Updated NDC dan Long-Term Strategies for Low Carbon and Climate Resilience 2050 (LTS-LCCR 2050) yang telah disampaikan kepada Sekretariat UNFCCC Juli 2021.

Sementara itu, Direktur APP Sinar Mas, Suhendra Wiriadinata yang juga hadir di lokasi konferensi menyatakan, pihaknya mendukung pencapaian NDC dan komitmen FOLU Net Sink yang dicanangkan pemerintah.

Baca juga : DPR Minta Pemerintah Segera Terbitkan SE Penghapusan PCR Untuk Penumpang Pesawat

"Korporasi merupakan salah satu bagian dari non-state actor yang berupaya untuk berperan serta dalam program adaptasi dan mitigasi. Inisiatif ini sangat penting untuk mencapai pemenuhan target National Determined Contribution (NDC) di Indonesia," ujar Suhendra.

Langkah yang dilakukan APP Sinar Mas di antaranya, mengikuti arahan pemerintah untuk perbaikan tata kelola gambut dan mendukung pembentukan program kampung iklim untuk peningkatan ketahanan iklim masyarakat di tingkat tapak. [OKT]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.