Dark/Light Mode

Teologi Lingkungan Hidup (18)

Asal-Usul Alam Semesta: Antara Tajalli Dan Panteisme

Selasa, 3 Oktober 2023 05:45 WIB
Nasaruddin Umar
Nasaruddin Umar
Tausiah Politik

 Sebelumnya 
Akan tetapi jika ia sudah mampu menyaksikan “wajah Tuhan” di balik pohon kelapa itui maka itulah disebut tersingkap (kasif), sebagaimana diisyaratkan dalam ayat: Sesungguhnya kamu berada dalam keadaan lupa (tidak sadar) (al-gafil) dari (hal) ini, maka Kami singkapkan dari padamu tutup (yang menutupi) matamu, maka penglihatanmu pada hari itu amat tajam. (Q.S. Qaf/50:22).

Baca juga : Asal Usul Alam Semesta: Antara Tajalli dan Tajafi

Jika Pantekosta ditanya siapa pohon kelapa itu, maka jawabannya ialah Tuhan. Dia yang tampak dalam bentuk pohon kelapa. Dia yang tampak dalam berbagai entitas alam semesta seperti gunung, laut, pohon, Binatang, Langi, Bintang dan lain sebagainya. Mereka meng­anggap semuanya itu adalah tumpahan (emanasi) Tuhan. Jika mereka menyembah matahari, laut, gunung, Sungai, dll, sudah barang tentu bukan musyrik (menyekutukan Tuhan dengan makhluk-Nya), karena mereka semua adalah Tuhan.

Baca juga : Asal Usul Alam Semesta: Tajalli Tuhan

Berbeda dengan faham tajalli, jika ditanya apakah pohon kelapa itu Tuhan? Maka mereka akan menjawab, tergantung. Jika yang ditekankan hakekat pohon kelapa itu adalah manifestasi Tuhan maka pohin kelapa itu mengantarkan dirinya keada Tuhan sehingga jika mereka melakukan upacara penghormatan kepada pohon kelapa dengan maksud menghormati atau menyembah Sang Tuhan yang disimbolkan dalam bentuk pohon kelapa maka yang bersangkutan tidak dipandang musyrik karena yang disembah sesungguhnya siapa di balik atau disimbolkan sang pohon kelapa itu.

Baca juga : Asal Usul Alam Semesta: Panteisme

Di sinilah Ibn ‘Arabi mewanti-wanti orang agar ­jangan mudah menuduh ­seseorang sebagai musyrik, karena belum tentu ia musyrik di mata Allah SWT. Allahu a’lam.

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.