Dark/Light Mode

Gotion High-Tech Dukung Transisi Energi Terbarukan Di Indonesia

Sabtu, 16 September 2023 20:07 WIB
Foto: Ist
Foto: Ist

RM.id  Rakyat Merdeka - Produsen baterai asal China, Gotion High-Tech secara antusias mengumumkan kehadirannya di pasar Indonesia.

Meskipun masih menjadi pendatang baru, perusahaan ini telah memiliki pencapaian yang signifikan secara global.

Selain mengoperasikan 14 fasilitas manufaktur baterai di seluruh dunia dengan tujuan mencapai kapasitas 300 GWh pada tahun 2025, mereka juga telah mendirikan 8 pusat Penelitian dan Pengembangan (R&D) di berbagai belahan dunia.

Di Indonesia, Gotion berkantor pusat di Jakarta dan telah beroperasi sejak tahun 2022 sebagai pusat produksi dan operasi untuk Gotion High-Tech di Asia Tenggara.

Lokasi ini dianggap strategis dalam menyediakan solusi energi berkelanjutan untuk mendukung transisi energi di Indonesia dan pasar APAC lainnya.

Chairman Gotion, Anthony, mengatakan, sejak didirikan Gotion telah sigap membentuk kemitraan strategis dengan pemimpin industri terkemuka. Termasuk Wuling dan SWAP.

Baca juga : Toyota Hadirkan Jajaran Lengkap Gazoo Racing Di Indonesia

"Kolaborasi ini menekankan komitmen Gotion untuk berkontribusi pada transisi energi Indonesia dengan mempromosikan teknologi baterai listrik yang terpercaya dan efisien," kata Anthony dalam rilis yang diterima RM.id, Sabtu (16/9).

Dia mengungkapkan, perusahaannya melihat transisi energi di Indonesia sebagai peluang yang cukup besar untuk mendorong pembangunan berkelanjutan dan pelestarian lingkungan.

Karena itu, dengan memiliki modal keahlian yang diakui secara global, dan produk teknologi terkini.

Seperti, LFP (Lithium Iron Phosphate), NCM (Nickel Cobalt Manganese), seperti Energy Storage System (ESS), Gotion ingin memainkan peran penting dalam mendukung transisi ke kendaraan listrik (EV) dan sumber energi terbarukan untuk Indonesia.

"Antusiasme kami membawa keahlian global Gotion dan teknologi baterai terbaik ke pasar Indonesia sebagai bentuk komitmen kami terhadap keberlanjutan dan pelestarian lingkungan. Dan ini sepenuhnya sejalan dengan tujuan transisi energi Indonesia," tuturnya.

"Kami juga melihat ini sebagai peluang luar biasa untuk memainkan peran penting dalam membentuk masa depan yang lebih berkelanjutan dan lebih hijau untuk Indonesia dan kawasan Asia-Pasifik," imbuh Anthony. 

Baca juga : Teten Sebut Transformasi Digital Di Indonesia Belum Mampu Lahirkan Ekonomi Baru

Menurut Anthony, Gotion ikut berpartispasi dalam pameran Electric and Power Indonesia di Jakarta International Expo, Kemayoran, pada 13-16 September 2023 lalu, untuk merespons antusiasme di sektor energi terbarukan.

"Tujuannya tentu saja untuk mempresentasikan teknologi baterai terkini sebagai solusi energi berkelanjutan yang akan membantu merevolusi transisi energi di seluruh Indonesia dan kawasan Asia-Pasifik," paparnya.

Dalam menanggapi kekhawatiran dan pertanyaan yang muncul dari masyarakat, Gotion Indonesia bahkan telah menyelenggarakan acara khusus selama Electric and Power Indonesia.

Acara yang dikenal sebagai "Go Innovation Talks" itu berlangsung tanggal 13 September 2023, mulai pukul 13.00 hingga 15.00 WIB.

Sesi yang sangat informatif ini didesain untuk memberikan pemahaman mendalam kepada pasar mengenai inovasi terkini dalam teknologi baterai.

Khususnya, pada reliabilitas, keamanan, dan elemen-elemen penting dalam transisi menuju energi yang berkelanjutan.

Baca juga : Lima Tokoh Nasional Sebut Ganjar Membawa Energi Besar Untuk Kemajuan Indonesia

Pelaksanaannya diharapkan dapat memiliki peran penting dalam mengedukasi dan memberikan jawaban atas pertanyaan-pertanyaan yang mungkin dihadapi oleh masyarakat.

Public Relations Director and External Affairs dari Gotion, Ying Ying Li, mengatakan, Gotion mengakui pentingnya memberikan kontribusi kepada masyarakat dan juga kepada negara.

"Kami percaya bahwa bisnis memiliki tanggung jawab untuk memberikan dampak positif pada masyarakat dimana mereka beroperasi. Karena itu, sejalan dengan komitmen ini kami sangat terbuka terhadap peluang untuk berkolaborasi dengan organisasi lokal dan inisiatif pemerintah untuk mendukung pembangunan dan tujuan keberlanjutan untuk Indonesia," ujarnya.

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.