Dark/Light Mode

Terungkap, Penyebab Macet Di Tol Cikampek Semalam Karena Masih Banyak Truk Beroperasi

Kamis, 30 Mei 2019 13:38 WIB
Kakorlantas Polri Irjen Refdi Andri (Foto: Istimewa)
Kakorlantas Polri Irjen Refdi Andri (Foto: Istimewa)

RM.id  Rakyat Merdeka - Arus mudik Lebaran di Tol Cikampek, semalam mengalami kemacetan panjang. Kemacetan mulai dari Jatiwaringin hingga Karawang. Kakorlantas Polri Irjen Refdi Andri menyatakan, kondisi ini disebabkan masih adanya truk sumbu tiga ke atas yang melintas di tol tersebut.

"Truk masih melintas di ruas-ruas. Kini tidak lagi melintas. Mungkin mereka ada yang tidak paham bagaimana pembatasan itu, tetapi nyatanya kita lihat terjadi antrean panjang," kata Refdi di GT Cikampek Utama, Jawa Barat, Kamis (30/5) seperti dikutip antaranews.com.

Baca juga : Teroris Penembakan Di Masjid Selandia Baru Dijerat 89 Dakwaan

Kemacetan terjadi pada Rabu (29/5) pukul 23.00 sampai dinihari tadi. Sementara pembatasan melintas bagi truk angkutan barang di tol dimulai pada Kamis pukul 00.00 WIB. Penyebab lainnya, yakni adanya penyempitan lajur di Tol Jakarta-Cikampek.

"Ada penggal-penggal. Terjadi penyempitan dikarenakan ada pengalihan dari empat lajur ke tiga lajur," ujar Refdi.

Baca juga : Diancam Andi Arief, Mahfud MD Hanya Tertawa

Kendati demikian, menurutnya, kepadatan arus kendaraan semalam masih dalam batas normal. Pihaknya pun membantah yang menyebut terjadi kemacetan hingga 37 kilometer.

"Yang disampaikan antrean panjang. Macet panjang hingga 37 (kilometer) itu sesungguhnya tidak ada," tegas Refdi.

Baca juga : TKN : Terlalu Berisiko Menangkap Orang Berdasarkan Motif Politik

Refdi mengatakan, faktanya kepadatan arus kendaraan terjadi secara parsial di sejumlah titik pada ruas Tol Jakarta-Cikampek. "Kepadatan itu biasa dan tidak semua memanjang hingga 37 kilometer. Terpenggal-penggal," tutur Refdi.

Mantan Karoprovos Divpropam Polri ini mengatakan kepadatan tadi malam dapat terurai setelah diberlakukan sistem satu arah atau one way yang dimulai pada GT Cikampek Utama hingga kilometer 263 Brebes Barat. [USU]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.