Dark/Light Mode

Ngaku Ketinggalan Kereta Dan Tidur Dengan Sampah

Hei Warga `SCBD`, Jangan Bikin Kumuh Sudirman Ya!

Kamis, 21 Juli 2022 07:30 WIB
Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria. (Foto: ANTARA).
Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria. (Foto: ANTARA).

RM.id  Rakyat Merdeka - Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta mengimbau warga yang berkunjung ke kawasan Stasiun BNI City, Dukuh Atas, Jakarta Pusat, menjaga ketertiban. Tidak membuang sampah dan tidur di jalanan.

Kemarin, viral di media sosial sejumlah remaja tidur di pedestrian kawasan Stasiun BNI City, Dukuh Atas, Sudirman, Jakarta Pusat. Setidaknya, ada sembilan remaja yang terekam bergelimpangan, tidur tanpa alas dan sampah berserakan. Sementara sejumlah warga yang hendak bekerja, tampak melintas.

Foto-foto Anak Baru Gede (ABG) SCBD (Sudirman, Citayam, Bojonggede, Depok) ini juga diunggah @satpolpp.dki, akun Instagram Satpol PP DKI Jakarta. Petugas Satpol PP DKI membangunkan remaja tersebut.

Baca juga : PUPR Bangun Sistem Pengelolaan Sampah Warloka Di Labuan Bajo

“Tidur ada tempatnya, bangun ada waktunya. Ruang publik Jakarta terbuka untuk semua, ketertiban Jakarta juga tanggung jawab semua,” tulis akun @satpolpp.dki dalam unggahannya tersebut.

Satpol PP DKI Jakarta juga mengimbau, agar warga menjaga kebersihan dan ketertiban ruang publik.

“Yuk kolaborasi jaga tertibnya Kota Jakarta, kota kita yang indah, bersih dan keren,” ajaknya.

Baca juga : Tak Tinggal Diam, Kementan Tinjau Langsung Harga TBS Di Lapangan

Unggahan ini pun menuai beragam komentar di dunia maya.

“Tadinya simpati, tapi makin dikasih hati sama tempat oleh masyarakat, makin kebablasan. Fasilitas publik itu buat semua, bukan buat segelintir orang,” kata akun @mariodylan_official.

“Yang nyampah dan tidur sembarangan didenda atau hukum sapu-sapu dulu. Sita KTPnya kalau perlu, bila tidak nurut, masih bandel, foto juga wajahnya supaya blacklist masuk Jakarta,” saran @novitanuzwar.

Baca juga : Pendukung Imin Bisa Berkurang Banyak

“Sudah lah, nggak usah ada Citayam Fashion Show atau apalah itu, yang ada besok-besok bakal ada yang begitu lagi. Lagian juga, itu mengganggu jalan umum, bikin macet,” ujar @farhn_rial.di.

“Yang kayak gini nggak usah diakomodir deh. Bisa jadi masalah sosial baru. Bikin kumuh Jakarta. Nggak ada positifnya sama sekali,” cetus @rini.apriliani2019.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.