Dark/Light Mode
BREAKINGNEWS
Mau Punya Air PAM Ribet & Mahal
Warga DKI Ngeluh Biaya Pasang Pipa Rp 200 Juta
Sabtu, 25 Maret 2023 07:30 WIB
Sebelumnya
Pengacara publik Lembaga Bantuan Hukum (LBH) Jakarta, Aprillia Lisa Tengker menyebutkan, banyak warga Jakarta selama ini mengeluhkan susah mendapatkan akses pelayanan air bersih. Namun, aspirasi masyarakat itu jarang didengar.
“Harapannya ada perubahan dan bukan pengulangan masalah. Masa Pemprov DKImau mengulangi masalah layanan air bersih yang sudah terjadi sejak 2003 hingga 2021,” katanya dalam jumpa pers di Jakarta, Rabu (22/3).
Buruknya layanan air bersih merugikan masyarakat. Situasi ini membuat warga harus membayar lebih demi mendapatkan air bersih dan layak dikonsumsi.
Sementara itu, Perumda PAM Jaya optimistis dapat memenuhi target sambungan baru perpipaan air bersih untuk merealisasikan cakupan layanan 100 persen di tahun 2030. Direktur Utama Perumda PAM Jaya, Arief Nasrudin mengatakan, percepatan air perpipaan di Jakarta sudah tidak bisa dihindari dan harus dilakukan.
“Sustainable Development Goals (SDGs) kita meminta dalam kurun waktu enam hingga tujuh tahun ke depan air dapat terakses dengan baik dan mampu mencakup 930 ribu sambungan rumah,” ujarnya di Jakarta, Rabu (22/3).
Menurut Arief, PAM Jaya menargetkan memiliki target sambungan baru setiap tahun. Dia yakin, perubahan pengelolaan dari Palyja dan Aetra, ke PamJaya lebih memudahkan pelayanan. Sehingga aliran air dari area timur bisa menutupi kebutuhan di wilayah barat.
Kemudian, pihaknya terus mengupayakan penambahan sambungan pipa ke rumah warga untuk meminimalisir penggunaan air tanah. Ditargetkan, tahun 2023 PAM Jaya mampu menyambungkan 60 ribu saluran baru pipa ke rumah warga.
Saat ini PAM Jaya sudah memiliki Mobil Instalasi Pengolahan Air (IPA), Drinking Water Fountain (DWF), dan coffee truck. Mobil IPA PAM Jaya ini mengolah air limpasan sungai di Pondok Ranggon untuk kemudian diolah menjadi air bersih. Sementara itu, DWF PAM Jaya juga mengubah air bersih menjadi air siap minum.
“Air siap minum ini telah sesuai standar Permenkes 492 Tahun 2010 tentang Syarat Air Minum,” ungkapnya.
Baca juga : Termasuk Persib, 4 Klub Liga 1 Didenda Rp 50 Juta
Arief menambahkan, PAM Jaya akan terus berinovasi dalam menciptakan terobosan pelayanan air perpipaan yang dapat meningkatkan kualitas hidup warga Jakarta.
“Terobosan dan inovasi ini penting dilakukan untuk memberikan pelayanan terbaik dan optimal bagi warga Jakarta,” tandasnya. ■
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News
Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Tags :
Berita Lainnya