WFH Nggak Ampuh Atasi Macet Dan Polusi

 Sebelumnya 
Kemudian, rata-rata volume lalu lintas pada peak pagi (pu­kul 06.00-10.00 WIB) selama penerapan WFH ASN Pemprov DKI adalah sebesar 307.532 kendaraan per hari atau naik 0,09 persen (naik 277 kendaraan per hari) dibandingkan dengan masa sebelum penerapan WFH dengan rata-rata volume lalu lintas 307.255 kendaraan per hari.

Rata-rata volume lalu lintas pada jam sibuk (peak hours) sore (pukul 16.00-20.00 WIB) selama penerapan WFH ASN DKI Jakarta sebesar 214.138 kendaraan per hari atau turun 1,30 persen (turun 2.820 ken­daraan per hari) dibandingkan dengan masa sebelum penerapan WFH dengan rata-rata volume lalu lintas 216.958 kendaraan per hari.

Baca juga : Terpilih Jadi Ketum AIHII, Agus Haryanto Nyatakan 4 Sikap Atas Masalah Palestina

Untuk volume lalu lintas keluar Jakarta yakni, rata-rata volume lalu lintas selama penerapan WFH ASN DKI sebesar 949.729 kendaraan per hari atau turun 1,01 persen (turun 9.690 kendaraan per hari) dibandingkan dengan masa sebelum penerapan WFH dengan rata-rata volume lalu lintas 959.419 kendaraan per hari.

Kemudian, rata-rata volume lalu lintas pada peak pagi (pu­kul 06.00-10.00 WIB) selama penerapan WFH ASN Pemprov DKI sebesar 208.738 kendaraan per hari atau turun 1,23 persen (turun 2.599 kendaraan per hari) dibandingkan dengan masa sebelum penerapan WFH dengan rata-rata volume lalu lintas 211.337 kendaraan per hari.

Baca juga : Prof Tjandra Bagikan Tips Atasi Batuk Dan Ispa Akibat Polusi Udara

Rata-rata volume lalu lintas pada peak sore (pukul 16.00-20.00 WIB) selama penerapan WFH ASN DKI sebesar 287.854 kendaraan per hari atau turun 0,95 persen (turun 2.761 ken­daraan per hari) dibandingkan dengan masa sebelum penerapan WFH dengan rata-rata volume lalu lintas 290.615 kendaraan per hari.

Begitu juga dengan kualitas udara di Jakarta. Polusi masih tinggi. Pada Rabu (27/9/2023) ketika WFH masih diterapkan, Air Quality Index (AQI) atau indeks kualitas udara di Jakarta kembali berada di angka 157. Itu artinya, udara Jakarta masuk da­lam kategori tidak sehat. Berada di zona merah. Situs IQAir pun menempatkan Jakarta di urutan ketiga kota besar di dunia dengan kualitas udara terburuk.

Baca juga : Ogah Ikutan Pemilu Negara Bagian, Mahathir Mengaku Sudah Tua Dan Pikun

Jumat (20/10) atau hari terakhir penerapan WFH, kualitas udara di Jakarta tidak sehat dengan konsentrasi PM 2.5 2,4 kali lipat batas aman standar Organisasi Kesehatan Dunia atau WHO. Indeks kualitas udara di Jakarta berada di angka 110.

Artikel ini tayang di Rakyat Merdeka Cetak edisi Sabtu 28/10/2023 dengan judul Seluruh ASN DKI Ngantor Lagi, WFH Nggak Ampuh Atasi Macet Dan Polusi

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.