Dark/Light Mode

Ngejambret, Napi Asimilasi Didor Polisi di Tanjung Priok

Minggu, 19 April 2020 22:01 WIB
Ngejambret, Napi Asimilasi Didor Polisi di Tanjung Priok

RM.id  Rakyat Merdeka - Seorang residivis alias mantan napi yang baru dibebaskan lewat proses asimilasi, AR, ditembak mati aparat Polres Metro Jakarta Utara di Jalan RE Martadinata, Tanjung Priok, pada Sabtu (18/4) malam.

AR dikejar polisi lantaran melakukan penodongan di angkot terhadap penumpang mikrolet M15 pada Minggu (12/4) pekan lalu.

Baca juga : BTN Sumbang Alat Medis Untuk Tangani Corona

Kapolres Metro Jakut Kombes Budhi Herdi Susianto menuturkan, dalam melaksanakan aksinya, pria berusia 42 tahun itu tak sendirian. Dia mengajak JN, yang juga merupakan residivis eks "penghuni" LP Salemba.

AR pernah mendekam di Lapas itu, sebelum dipindahkan ke Bandung. "Pelaku ini merupakan residivis. Dia baru keluar dari Lapas yang ada di Bandung, lewat program asimilasi. Sebelumnya, AR di Rutan Salemba," ujar Budhi lewat pesan singkat, Minggu (19/4).

Baca juga : Bamsoet Fasilitasi Rapid Test bagi Wartawan Press Room MPR

Dalam aksinya itu, kedua tersangka menyasar korban seorang wanita, yang kebetulan tengah berada di dalam angkot. Kedua tersangka nekat melukai korban, menggunakan senjata tajam. Keduanya berhasil membawa kabur sejumlah barang.

Korban berteriak. Teriakannya didengar anggota tim Tiger Polres Metro Jakarta Utara yang tengah berpatroli. Mereka bergerak. JN tertangkap.

Baca juga : PGN Gercep Atasi Kebocoran Pipa Gas di Cakung

"Saat itu, JN mencoba untuk kabur. Sehingga, kami lakukan tindakan terukur untuk melumpuhkan terhadap pelaku JN, dengan menembak kakinya," tutur Budhi.

Sementara AR berhasil lolos. Polisi kemudian mengembangkan kasus dan mengejar tersangka AR.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.