Dark/Light Mode

Stasiun KRL Bogor dan Tambun Sudah Penuh Dari Subuh

Kurangi Antrean, Penumpang Minta Bus Gratis Ditambah

Selasa, 23 Juni 2020 07:29 WIB
Kepadatan penumpang KRL di Stasiun Bogora pada jam berangkat kerja, Senin (22/6). (Foto: Instagram Bima Arya)
Kepadatan penumpang KRL di Stasiun Bogora pada jam berangkat kerja, Senin (22/6). (Foto: Instagram Bima Arya)

 Sebelumnya 
Wali Kota Bogor Bima Arya Sugiarto mengakui, penumpang KRL kemarin lebih banyak dari Senin (15/6) lalu. 

“Ini karena kantor-kantor di Jakarta sudah lebih banyak lagi buka. Tapi antrean sudah tertib,” kata Bima saat meninjau langsung situasi antrean penumpang KRL di Stasiun Bogor. 

Tak hanya di Stasiun Bogor, antrean calon penumpang juga mengular di StasiunTambun, Bekasi. “Hallo min @CommuterLine agak sedikit kaget hari ini naik KRL yang jam 7:43 dari Tambun, tapi jam 7:20 sudah gak bisa masuk stasiun dan harus nunggu KRL selanjutnya. 

"Tolong ya min bus tambahan ke antar stasiunnya jangan cuma sampai jam 6:30 aja. Jam-jam segini masih banyak banget yang mau berangkat kerja juga,” curhat pemilik nama @nurrulammalliaa. Akun resmi @CommuterLine menjawab. 

“Selamat pagi, petugas melakukan pembatasan penumpang agar mencegah kepadatan pada peron dan KA, kami berharap untuk saling mengingatkan agar tetap menjaga physical distancing ya, silahkan dapat menyesuaikan pilihan serta mengatur perjalanan agar dapat lebih awal, terima kasih,” tulisnya. 

Baca juga : Tujuh Stasiun MRT Tak Beroperasi, Petugas Kangen Lalu Lalang Penumpang

Diisi 23 Orang 

Untuk mengatasi penumpukan penumpang, telah disediakan puluhan bus gratis dari Pemprov DKI Jakarta di Stasiun Bogor. 

Kondisinya sama, antrean juga terjadi untuk memasuki bus gratis di Jalan Mayor Oking tersebut. Sejak pukul 06.00, antrean calon penumpang bus gratis mulai mengular. 

Puluhan bus JR Connexion Jabodetabek Residence berwarna biru satu per satu dipenuhi penumpang. 

Petugas Satpol PP serta anggota TNI dan Polri nampak berjaga di lokasi. Petugas teriak-teriak untuk tujuan bus yang dituju. 

Baca juga : Puluhan Penumpang KRL Kecewa Berat...

“Sudirman, Sudirman, Tanah Abang,” teriak petugas. 

Kemudian mengingatkan warga untuk tetap mematuhi protokol kesehatan. Petugas membatasi jumlah penumpang. Hanya boleh 23 penumpang per bus. Sebelum naik, penumpang diperiksa suhu tubuhnya pakai thermo gun.

Satu per satu, bus yang sudah terisi 23 penumpang, berangkat. Disusul bus berikutnya. Karena dibatasi, penumpang antre juga. Meski mengapresiasi bus gratis, karena menjadi solusi alternatif, penumpang pun berharap, jumlah bus gratis diperbanyak. 

“Antrean di Stasiun Bogor itu, panjang banget. Bisa sejam lebih. Di sini tak sampai 15 menit. Kalau bisa ditambah bus gratis,” pinta Hakim, penumpang bus gratis tujuan Sudirman. 

Pemprov DKI Jakarta menyediakan 50 bus gratis untuk mengurai kepadatan penumpang di stasiun KRL menuju Jakarta. Layanan bus gratis itu sudah mulai beroperasi sejak Jumat (12/6). 

Baca juga : Stasiun ASEAN Ditutup, Penumpang MRT Masih Ada Yang Tak Tahu

50 bus gratis itu beroperasi setiap Jumat dan Senin. Dia menjelaskan, setiap Jumat bus akan berangkat dari Jakarta untuk mengantarkan penumpang ke Bodetabek. 

Sedangkan pada Senin, 50 bus gratis mengangkut penumpang dari Bodetabek ke Jakarta. Titik keberangkatan bus gratisini berada di Stasiun Bogor di Jalan Mayor Oking. 

Bus ini menuju lima stasiun di Jakarta yakni: Stasiun Tebet, Stasiun Manggarai, Stasiun Sudirman, Stasiun Juanda dan Stasiun Tanah Abang. Waktu pemberangkatan bus gratisini dimulai pada pukul 05.00 WIB. Meningkat PT Kereta Commuter Indonesia (KCI) mencatat peningkatan volume penumpang selama dua pekan ini. 
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.