Dark/Light Mode

Biar Kapok, Kantor Lain Pun Jadi Takut

Buka Saja Nama 456 Perusahaan Pelanggar PSBB Yang Ditindak

Senin, 27 Juli 2020 08:10 WIB
Petugas Satpol PP DKI Jakarta saat melakukan pengawasan penerapan PSBB transisi di sebuah restoran di Kebayoran Baru, Jakarta Selatan. (Foto : twitter)
Petugas Satpol PP DKI Jakarta saat melakukan pengawasan penerapan PSBB transisi di sebuah restoran di Kebayoran Baru, Jakarta Selatan. (Foto : twitter)

 Sebelumnya 
Jakarta Banyak Terpapar

Ketua Bidang Infokom DPP Ikatan Pedagang Pasar Indonesia (Ikappi) Reynaldi Sarijowan menyatakan, hasil pendataan, Ikappi mencatat, pedagang pasar tradisional yang positif Covid-19 terbanyak di Jakarta.

Baca juga : Tok, Erick Thohir Jadi Ketua Tim Pemulihan dan Penanganan Covid

“Provinsi tertinggi masih DKI Jakarta sebanyak 317 kasus positif. Kasus tertinggi terjadi di Pasar Cempaka Putih, Jakarta Pusat, dengan 70 kasus. Kemudian Pasar Kramat Jati, Jakarta Timur 49 kasus. Selebihnya tersebar di berbagai pasar,” kata Reynaldi dalam keterangannya, kemarin.

Secara nasional, kasus pedagang positif Covid-19 di pasar tradisional mencapai 1.251 kasus. Jumlah itu tersebar di 211 pasar di 89 kabupaten atau kota dan 27 provinsi. Jumlah ini me- ningkat drastis dibandingkan data 19 Juli 2020 yakni sebanyak 1.172 pedagang positif covid-19.

Baca juga : Car Free Day Pertama Di Masa Pandemi Banyak Pelanggaran

“Peningkatan yang cukup tajam dibandingkan minggu kemarin karena rapid test dan swab test dilakukan secara terus menerus di pasar,” tandasnya.

Diakuinya, rapid test dan swab test masif dilakukan di Jakarta agar lebih mudah men-track dan mengisolasi kasus positif. Dia meminta, koordinasi Pemprov DKI dan pengelola serta pedagang pasar agar ditingkatkan lagi, sehingga penerapan protokol kesehatan semakin baik ke depan.

Baca juga : Kapolres Jakarta Pusat Klaim Nggak Banyak Pelanggaran Di Car Free Day

Selain tempat cuci tangan, jaga jarak dan pemakaian masker, Reynaldi berharap, Pemprov DKI Jakarta menyiapkan sekat plastik untuk tiap-tiap kios di pasar tradisional.

“Banyak orang tanpa gejala, tanpa merasa sakit, dan tanpa ada indikasi demam atau penyakit lainnya. Kami pun terus berupaya untuk mendorong kewaspadaan dan menjalankan protokol kesehatan,” tuturnya. [FAQ]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.