Dark/Light Mode

Hindari Macet Parah Di Perlintasan Kereta Lenteng Agung

Warga Tak Sabar Pengen Nyoba Flyover Tapal Kuda

Senin, 18 Januari 2021 07:00 WIB
Ilustrasi proyek pembangunan jalan layang tapal kuda di kawasan Lenteng Agung, Jakarta. (Foto: ANTARA/Galih Pradipta)
Ilustrasi proyek pembangunan jalan layang tapal kuda di kawasan Lenteng Agung, Jakarta. (Foto: ANTARA/Galih Pradipta)

 Sebelumnya 
Sejak Oktober 2019, proyek flyover ini dibangun oleh dua kontraktor. Total nilai proyek flyover Tanjung Barat sekitar Rp 163 miliar dan flyover Lenteng Agung-IISIP Rp 143 miliar. PT Jakarta Konstruksi yang menangani flyover Tanjung Barat.

Jembatan itu mempunyai total panjang 1.120 meter, di sisi selatan 470 meter, sisi utara 580 meter dengan lebar 8 meter dan tinggi 6,5 meter.

Flyover berbentuk huruf U itu di bangun di putaran balik depan kampus IISIP Lenteng Agung dan Poltangan di Jalan Tanjung Barat Raya.

Baca juga : Pemerintah Perluas Kerja Sama Internasional Tangani Rehabilitasi Mangrove Kritis

Sementara flyover Lenteng Agung dibangun oleh PT PP. Jembatan ini mempunyai panjang total 880 meter dengan rincian sisi barat depan IISIP 430 meter dan sisi timur 450 meter.

Beroperasi Maret

Kepala Dinas Bina Marga DKI Jakarta Harri Nugroho mengatakan, pekerjaan utama flyover Lenteng Agung sudah selesai, ditandai dengan pekerjaan pengaspalan.

Baca juga : Lebih Aman Ngantor Bawa Bekal Makanan

Hanya saja, ada penataan taman di bawahnya agar terlihat indah dan menarik. Termasuk juga pembangunan Jembatan Penyeberangan Orang (JPO).

Uji coba dua flyover Tapal Kuda di Tanjung Barat dan Lenteng Agung ini direncanakan akhir Januari 2021. “Saat uji coba nanti kendaraan sudah bisa melintas,” katanya.

Uji coba itu akan dilakukan dua tahap. Pertama, flyover akan dibuka selama tiga hari, lalu setelah itu dievaluasi.

Baca juga : Open Access Perpustakaan Digital Bikin Masyarakat Jelajahi Pengetahuan Tanpa Batas

Kedua, akan dilakukan selama sepekan. Selanjutnya, jika tak ada masalah, uji coba akan dilanjutkan terus sembari menunggu pengerjaan JPO rampung. “Mudah-mudahan Maret sudah bisa beroperasi,” harapnya. [FAQ]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.