Dark/Light Mode

Kondisi Bus & Kesehatan Sopir Dipertanyakan

Warga Diimbau Tak Mudik Dari Terminal Bayangan

Senin, 27 Mei 2019 09:21 WIB
Sejumlah bus Antar Kota Antar Provinsi (AKAP) di Terminal Pulo Gebang, Jakarta. (Istimewa)
Sejumlah bus Antar Kota Antar Provinsi (AKAP) di Terminal Pulo Gebang, Jakarta. (Istimewa)

 Sebelumnya 
Begitu juga dialami PO Kramat Djati yang mengeluhkan penumpang dari Terminal Pulogebang setiap tahun menurun karena ada terminal bayangan.

“Saya nggak menyalahkan pelaku usaha di terminal bayangan. Namun, bagaimana sikap ketegasan pemerintah? Apa fungsi terminal terpadu kalau masih ada terminal bayangan,” ungkap Ruddy, dari PO Kramat Djati di Pulogebang.

Pelaksana tugas (Plt) Kepala Dinas Perhubungan DKI Jakarta, Sigit Wijatmoko memastikan, tidak ada terminal bayangan. “Terkait laporan yang disampaikan, terminal bayangan, saya pastikan di Pulogebang tidak ada terminal bayangan. Bahkan sepanjang 2019 ini, mulai 1 Januari 2019, kami sudah melaksanakan penindakan bus AKAP sebanyak 829 unit,” kata Sigit.

Baca juga : Ini Kemudahan yang Ditawarkan Astra Infra bagi Pemudik di Jalan Tol Trans Jawa

Dari 829 bus AKAP yang ditindak tersebut, 3 bus dibekukan oleh Kementerian Perhubungan sesuai laporan dari Pemprov DKI Jakarta. Tiga bus ini dinilai telah melakukan pelanggaran berat karena melakukan penyimpangan trayek.

Dia menjamin, pelayanan mudik Lebaran di Terminal Pulogebang tahun ini akan lebih baik dan tanpa terminal bayangan.

Seperti diketahui, operasional angkutan lebaran terminal akan dimulai pada 29 Mei hingga 13 Juni 2019. Salah satu terminal resmi utama adalah Pulogebang.

Baca juga : UKM Di Desa Mulai Terima Pembayaran Lewat Aplikasi

Pemerintah mengerahkan seluruh petugas terminal yang mencapai 100 orang dan personel keamanan internal sejumlah 110 orang untuk memastikan keamanan dan kenyamanan pemudik.

Pengelola juga bakal dibantu 300 lebih petugas gabungan dari TNI, Polri, dan Satuan Polisi Pamong Praja. Sedangkan untuk mencegah penumpukan penumpang saat arus mudik dan balik Lebaran 2019, Dishub DKI Jakarta menyiapkan empat terminal bantuan.

Keempat terminal bantuan itu yakni Terminal Pinang Ranti, Rawamangun, Grogol dan Muara Angke. Sedangkan empat terminal utama yaitu Terminal Terpadu Pulo Gebang, Terminal Kampung Rambutan, Terminal Kalideres dan Terminal Tanjung Priok.

Baca juga : Bupati Kotawaringin Timur Jadi Tersangka

“Empat terminal bantuan yang dioperasikan H-7 Lebaran ini untuk mencegah terjadinya penumpukan penumpang di terminal utama,” ujar Muslim, Kepala UPT Terminal Dishub DKI Jakarta.

Disebutkannya, masing-masing terminal bantuan ini sudah memiliki loket penjualan tiket. Khusus Terminal Muara Angke akanmelayani tujuan daerah Pantura di Jawa Barat dan Jawa Tengah.

Selanjutnya, Terminal Grogol melayani tujuan Banten dan Jawa Tengah, kemudian Terminal Rawamangun melayani tujuan Sumatera dan Terminal Pinang Ranti melayani tujuan Jawa Tengah. (FAQ)

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.