Dark/Light Mode

Umrah Ditunda Lagi

Untung, Umat Besar Sabarnya

Minggu, 19 Desember 2021 06:55 WIB
Ilustrasi umrah. (Foto: Instagram/spanews).
Ilustrasi umrah. (Foto: Instagram/spanews).

RM.id  Rakyat Merdeka - Jemaah yang mau pergi umrah kembali harus gigit jari. Pasalnya, pemerintah kembali menunda pemberangkatan umrah yang rencananya terbang 23 Desember 2021 ini, akibat merebaknya virus Covid-19 varian Omicron. Karena sabarnya besar, umat Islam menerima dengan lapang keputusan ini.

Kabar pembatalan umrah ini disampaikan Dirjen Penyelenggaraan Haji dan Umrah (PHU) Kementerian Agama, Hilman Latief, kemarin.

Baca juga : Kepatuhan Tempat Wisata Rendah, Tegur Pemdanya!

Menurut dia, pemberangkatan jemaah umrah kembali ditunda hingga 2022.

Keputusan ini diambil usai adanya imbauan dari Presiden Jokowi dan arahan Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas, agar masyarakat tidak melakukan perjalanan ke luar negeri, dikarenakan merebaknya Omicron. Keputusan ini, kata Hilman, telah disepakati Asosiasi Penyelenggara Perjalanan Ibadah Umrah (PPIU).

Baca juga : Eyka Farhana, Lagi Dekat Sama Striker Malaysia

“Kami tentu mengutamakan aspek perlindungan jemaah di tengah pandemi Covid-19, terlebih setelah adanya varian baru Omicron. Kita berharap kondisi segera membaik,” kata Hilman.

Menurut Hilman, secara umum asosiasi mendukung imbauan pemerintah untuk menunda keberangkatan ke luar negeri. Dia mengakui, ada kekecewaan dan kesedihan karena rencana umrah sudah lama tertunda. Namun, semua pihak memahami kondisi pandemi yang belum usai dan munculnya Omicron.

Baca juga : Pamitan, Ini Arahan Wakil Jaksa Agung Dalam Raker Terakhirnya

“Ada harapan agar tetap ada pemberangkatan, meski jumlahnya diperkecil. Namun secara umum asosiasi PPIU memahami dan menaati imbauan untuk tidak ke luar negeri. Harapan lainnya, agar imbauan ini diberlakukan kepada seluruh rencana penerbangan ke luar negeri, tidak hanya umrah saja,” ujarnya.

Sebagai regulator dan pengawas penyelenggaraan ibadah umrah, lanjut Hilman, Kemenag terus melakukan koordinasi dengan semua pihak terkait upaya memulai ibadah umrah yang sehat dan aman. Menurutnya, penyelenggaraan umrah di masa pandemi sekaligus menjadi barometer penyelenggaraan ibadah haji 2022.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.