Dark/Light Mode

Calonnya Belum Tentu Menang

Doku Kenceng, Calon Boleh Saja Nyalon Pileg Dan Pilkada

Senin, 27 Desember 2021 06:55 WIB
Direktur Eksekutif Indonesia Political Review (IPR) Ujang Komarudin. (Foto: Istimewa)
Direktur Eksekutif Indonesia Political Review (IPR) Ujang Komarudin. (Foto: Istimewa)

 Sebelumnya 
Sedangkan Manager Strategi dan Operasional Lembaga Survei Jaringan Suara Indonesia (JSI), Nursandy Syam mengatakan, kalau melihat draf tahapan yang disusun KPU, dari sisi alokasi waktu masih memungkinkan ada kader parpol menjalani 2 kali kontestasi politik, baiki Pileg dan Pilkada.

“Tentu kembali lagi pada pribadi kader, apakah mau menjalani 2 kontestasi sekaligus pada tahun sama,” katanya.

Baca juga : RI Dan Jepang Perkuat Kerja Sama Kelautan Dan Perikanan

Dia pun menyebutkan, parpol akan menerima keuntungan elektoral jika ada kader berstatus mantan kepala daerah maju Pileg. “Tapi, apakah hasil dituai di Pileg akan berbanding lurus dengan hasil Pilkada? Hal ini jadi debatable,” tuturnya.

Soal beban, memang bebannya dominan ada di pundak kader. Mampukah menjalani kedua medan pertarungan. “Hal ini kesiapan mental, kekuatan ekonomi, kemampuan membangun persepsi dan berbagai kesiapan lain,” tuturnya.

Baca juga : Demokrat Targetin Sapu Bersih Pileg Dan Pilkada

Meski demikian, lanjutnya, idealnya kader mesti terfokus pada satu medan kontestasi saja. “Agar segala sumber daya pemenangan bisa dioptimalkan dengan baik,” pungkasnya.

Sebelumnya, PPP Sulawesi Selatan (Sulsel), misalnya mewajibkan kader potensialnya bertarung di Pileg dan Pilkada. Itu untuk menjaga kursi partai. “Maju dulu di Pileg. Ini untuk menjaga kursi partai agar tidak hilang di daerah pemilihan (dapil) yang menjadi basis masing-masing kader,” kata Wakil Ketua Dewan Pimpinan Pusat (DPP) PPP Amir Uskara.

Baca juga : Calon Jemaah Umrah, Tolong Patuhi Aturan Karantina Ya...

Dia mengaku, akan tetap bertarung di Pileg meski kemungkinan besar maju Pilkada Gowa. Saat ini, Amir Uskara merupakan ang­gota DPR. Amir dua periode jadi legislator di Senayan, sejak 2014 sampai sekarang. Dia terpilih dari Dapil Sulsel I (Kepulauan Selayar, Bantaeng, Jeneponto, Takalar, Gowa, dan Kota Makassar).

Ketua DPW PPP Sulsel, Imam Fauzan menyampaikan, Amir Uskara akan melanjutkan karier politiknya di eksekutif Kabupaten Gowa. “PPP mantap akan mendorong Amir Uskara maju di Pilkada Gowa. Kami sudah sepakat,” ujar Imam. [EDY]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.