Dark/Light Mode

Diingatkan Reisa

Gejalanya Memang Ringan, Tapi Jangan Sepelekan Omicron

Rabu, 23 Februari 2022 08:07 WIB
Juru Bicara Pemerintah untuk Covid-19 Reisa Broto Asmoro. (Foto: Antara)
Juru Bicara Pemerintah untuk Covid-19 Reisa Broto Asmoro. (Foto: Antara)

 Sebelumnya 
Karena itu, dia mewanti-wanti masyarakat tidak mengabaikan protokol kesehatan (prokes). Apa pun variannya, pencegahannya dengan prokes.

Vaksinasi memang bisa melindungi diri. Namun, tidak membuat kebal 100 persen terhadap penularan virus Corona, varian apa pun.

Baca juga : DPR Minta Polisi Kaji Ulang Penetapan Tersangka Pelapor Korupsi

“Kita harus hati-hati terutama pada kelompok masyarakat seperti lansia, orang yang punya komorbid, pada anak-anak dan orang yang belum divaksinasi,” tutur dia.

Sekadar informasi, berdasarkan data Kementerian Kesehatan (Kemenkes), vaksin Covid-19 dosis pertama memi­liki kemampuan melindungi sebesar 11 persen. Untuk dosis kedua, meningkat menjadi 67 persen. Dan dosis ketiga alias booster, perlindungan meningkat menjadi 91 persen.

Baca juga : Ini Kata Mantan Direktur WHO Soal Deltacron, Varian Hibrid Delta Dan Omicron

“Vaksin booster inilah yang memberikan ekstra proteksi kepada kita,” imbuh Reisa.

Bagi yang memiliki penyakit bawaan alias komorbid, Reisa menyarankan melakukan konsultasi terlebih dahulu kepada dokter. Biasanya, dokter yang selama ini sudah biasa memeriksa riwayat kesehatan pasien yang bersangkutan akan memberikan keputusan yang tepat.

Baca juga : Kok Bisa Negara Lain Ringan, Di Jepang Omicron Ancam Lonjakan Kematian

“Yang jelas, dalam kondisi sehat dan terkontrol maka dibolehkan menerima vaksinasi Covid-19,” tandasnya. [JAR]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.