Dark/Light Mode

Hari Ini Jokowi Kemah Di IKN

Ada Ritual Bawa Tanah Dan Air Sakral

Minggu, 13 Maret 2022 06:45 WIB
Presiden Jokowi dan Gubernur Isran Noor saat berada di titik nol IKN, Sepaku, PPU. (Foto: Istimewa).
Presiden Jokowi dan Gubernur Isran Noor saat berada di titik nol IKN, Sepaku, PPU. (Foto: Istimewa).

 Sebelumnya 
Kepala Biro Administrasi Pimpinan Sekretariat Daerah Provinsi Kaltim, HM Syafranuddin mengatakan, saat berkumpul nantinya, semua gubernur diminta membawa satu liter air dan dua kilogram tanah dari masing-masing provinsi ke IKN. Air dan tanah nantinya akan dimasukkan ke dalam kendi bernama Kendi Nusantara yang terbuat dari tembaga.

Ivan, sapaan akran HM Syafranuddin mengatakan, khusus untuk Kaltim, air dan tanah akan diambil dari lokasi dua kesultanan. Yakni Kesultanan Kutai di Lama Kecamatan Anggana, Kabupaten Kutai Kartanegara dan Kabupaten Paser.

Baca juga : Jokowi: Caranya Mudah Dan Tidak Repot

Lalu, apa makna ritual tanah dan air? Tenaga Ahli Utama Kantor Staf Presiden (KSP) Rawanda Wandy Tuturoong kurang memahami detail acara di sana. Namun tujuan berkemah, tentu seperti yang biasa masyarakat lakukan, yakni mendekatkan diri dengan alam.

“Yang lebih tahu protokol ya. Setpres. Saya kira ini sesuai dengan tema smart forest city. Penduduk di sana harus berhamoni dengan alam. Semangat ke depan itu, kita harus ramah lingkungan. Tepatnya berharmoni dengan alam,” kata Rawanda saat dikonfirmasi, tadi malam.

Baca juga : Garuda Berhasil Evakuasi 80 WNI Dan 3 WNA Dari Ukraina

Ternyata, netizen justru menganggap kegiatan ini sebagai hal yang mubazir. “Camping apa festival jadinya nih? Wkwkwk,” sindir @zarazettirarz. “Apakah ini kemping termahal di dunia?” tanya @mumu_idris. “Biayanya berapa itu buat camping doang. Terus manfaat buat rakyat apa? Pekok-pekok,” cecar @SSudiharjo.

@dr_koko28 senang melihat cikal Ibu Kota baru pendekatannya berbasis lingkungan. Bukan beton, tapi kemah. “Usul ditambahin panel tenaga surya biar lebih mantap,” cuitnya.

Baca juga : Jokowi Rayu Talenta Digital Balik Kandang

Sementara @capparuni mempertanyakan anggaran untuk kemah itu. “Pak Jokowi, Anggaran berkemah buat Minyak Goreng untuk Rakyat lebih bermanfaat,” ujarnya. @ikofurqonmas penasaran hanya cuma 5 gubernur yang disuruh menginap.

“Yang diundang 34 Gubernur yang diajak nginap cuma 5??? Ngapain buang buang anggaran kalau cuma suruh datang terus disuruh pulang lagi, ngabisin anggaran aja,” ujarnya. [MEN]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.