Dark/Light Mode

Soal Kode Dukungan Jokowi

Jare Sopo Ke Ganjar….

Selasa, 24 Mei 2022 06:45 WIB
Gubernur Jawa Tengah, Ganjar  Pranowo. (Foto : ganjar_pranowo).
Gubernur Jawa Tengah, Ganjar  Pranowo. (Foto : ganjar_pranowo).

 Sebelumnya 
Yang jelas, tegas dia, di partai tempat ia bernaung, jagoan untuk Pilpres 2024 mendatang mutlak ada di tangan ketua umumnya, yakni Megawati Soekarnoputri. Masinton juga tak mau ambil pusing soal gelaran Rakernas Projo, sebab yang sedang ia pikirkan adalah Rakernas partainya, bulan depan.

Apakah nanti di Rakernas PDIP akan membahas jagoan untuk Pilpres 2024? “Saya tidak tahu, kita tunggu saja. Agendanya nanti konsolidasi, program agenda kepartaian, verifikasi Partai Politik,” elaknya.

Menurutnya, Banteng belum mau disibukkan dengan agenda-agenda politik koalisi capres. Bagi partainya, urusan Pilpres masih jauh. Ada banyak agenda lain yang lebih penting diselesaikan saat ini.

Baca juga : Omongan Jokowi Bisa Bikin Ganjar Ge-eR Nih…

“Kalau semua sibuk berpolitik, sibuk capres, yang mengurusi rakyat, mengurusi harga-harga naik, siapa,” ucap Anggota DPR kelahiran Sibolga, Sumatera Utara itu.

Peneliti Indikator Politik Indonesia (IPI) Bawono Kumoro punya analisis di balik gurauan Ganjar ketika dihadapkan dengan tafsiran sinyal dukungan dari Jokowi. Menurutnya, sikap tidak besar kepala Ganjar adalah konsekuensi logis yang harus dipilih, karena masih berstatus sebagai kader PDIP. Sehingga bisa menghindari konflik terbuka dengan petinggi partainya.

“Ganjar terlihat berusaha untuk tidak membuat konflik terbuka dengan Puan Maharani dan elite-elite PDI Perjuangan di tingkat pusat dalam perebutan rekomendasi capres dari ketua umum PDI Pejuangan,” kata Bawono, ketika dihubungi, kemarin.

Baca juga : Ajinomoto Dukung Siman dalam Gelaran SEA Games Vietnam

Soal diksi ‘ojo kesusu’ yang dilontarkan Jokowi bisa ditangkap sebagai suasana kebatinan mantan Gubernur DKI Jakarta itu yang tengah mencermati dinamika internal PDIP.

“Di internal PDI Perjuangan sendiri, akhir dinamika penentuan siapa nanti akan diusung masih sangat panjang. Mekanisme internal PDI Perjuangan dimana ketua umum sangat dominan dalam penentuan keputusan strategis, tidak bisa ditebak,” sambungnya.

Ia membuka kemungkinan, bisa saja di ujung dinamika internal PDIP nanti bukan Puan yang akan diusung, melainkan Ganjar.

Baca juga : Megawati Dan Jokowi Bakal Restui Ganjar

“Namun, nanti bisa juga Puan diusung PDI Perjuangan dengan memberikan juga konsesi tertentu kepada Ganjar, seperti posisi Gubernur DKI Jakarta misalkan,” pungkasnya. [SAR]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.