Dark/Light Mode

Hanyut Di Sungai Aare Swiss

Semoga Putera Kang Emil Ditemukan Selamat Dan Sehat Walafiat, Amin...

Sabtu, 28 Mei 2022 06:55 WIB
Ridwan Kamil bersama putra sulungnya, Emmeril Khan Mumtadz (Foto : Instagram/@RidwanKamil)
Ridwan Kamil bersama putra sulungnya, Emmeril Khan Mumtadz (Foto : Instagram/@RidwanKamil)

RM.id  Rakyat Merdeka - Emmeril Kahn Mumtadz, putra sulung Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil, hanyut terbawa arus Sungai Aare, Bern, Swiss, sejak Kamis siang (26/5) waktu setempat. Sampai kemarin, Eril hilang. Petugas dan Tim SAR Swiss terus melakukan pencarian. Semoga Eril segera ditemukan. Amin.

Elpi Nazmuzaman, kerabat Ridwan Kamil, menceritakan kronologi hilangnya Eril. Kata dia, Eril dan Atalia Praratya, sang ibu, beserta keluarga sedang berada di Swiss. Mereka ingin mencari sekolah untuk Eril yang akan melanjutkan ke jenjang S2. Sedangkan Kang Emil, panggilan Ridwan Kamil, berada di Inggris untuk menjalani kegiatan pemerintahan di luar negeri bersama delegasi dari Pemprov Jawa Barat.

Baca juga : Wagub Riza Puji Kegigihan Dunia Pendidikan Selama Pandemi

Kamis (26/5) siang waktu Swiss, kondisi cerah. Eril beserta adiknya, Camillia Laetitia Azzahra, sang bunda, dan temannya, berenang di Sungai Aare. Awalnya, tidak terjadi apa-apa. Sebab, Eril bisa berenang dengan baik.

“Saat ingin naik ke permukaan, Eril terseret arus sungai yang cukup deras," terang Elpi, dalam keterangan tertulisnya, kemarin.

Baca juga : Dari Tanah Suci, Salim Segaf Berdoa Untuk Keselamatan Bangsa Dan Negara

Keluarga pun panik. Salah seorang teman sempat berusaha menolong Eril. Namun, tak berhasil. Arus sungai yang deras membuat lulusan S1 Teknik Mesin ITB itu terus terseret.

Tim SAR dan Polisi Swiss pun turun tangan. Sampai Kamis sore, Eril belum juga ditemukan. Karena kondisi mulai gelap, pencarian dihentikan sementara dan dilanjutkan esok harinya. "Hingga informasi ini disampaikan, pencarian sudah berjalan 6 jam (26 Mei, pukul 23.00 WIB)," katanya.

Baca juga : Sebut Demokrasi Adalah Kesepakatan, Kang Emil Sesalkan Kekerasan Terhadap Ade Armando

Mendengar anak sulungnya hanyut, Kang Emil langsung menyusul ke Swiss. "Kami mohon doa agar Eril dapat segera ditemukan dalam keadaan selamat dan baik. Dapat berkumpul kembali bersama keluarga dalam keadaan sehat wal afiat," harapnya.

Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) Bern menerangkan, laporan hilangnya Eril diterima pada Kamis (26/5) pukul 11.00 waktu setempat atau 17.00 WIB. Hingga Jumat (27/5) pukul 14.15 WIB, Eril, belum ditemukan.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.