Dark/Light Mode

Jinakkan Harga Sembako

Zulhas Nggak Punya Jurus Baru

Sabtu, 18 Juni 2022 06:40 WIB
Menteri Perdagangan, Zulkifli Hasan meninjau barang kebutuhan pokok di Pasar Koja Baru, Jakarta, Jumat (17 Juni 2022). (Foto : Biro Humas Kemendag).
Menteri Perdagangan, Zulkifli Hasan meninjau barang kebutuhan pokok di Pasar Koja Baru, Jakarta, Jumat (17 Juni 2022). (Foto : Biro Humas Kemendag).

 Sebelumnya 
"Insya Allah akan ada solusi segera. Meski sifatnya bertahap. Kita utamakan kepentingan rakyat," tulis Zulhas.

Soal harga migor yang belum juga turun, Zulhas berjanji segera membuat gebrakan. Ia mengaku sudah memimpin rapat bersama para pimpinan Kemendag, dan memerintahkan membuat 'crisis center',' task force' migor. Saat ini juga sudah ada hotline-nya untuk pengaduan masyarakat.

Baca juga : Habiskan Energi, Perseteruan Sesama Tokoh Batak Harus Segera Diakhiri

"Kami akan mengerahkan segala daya dan upaya untuk membuat bahan-bahan pokok tersedia, harga terjangkau. Termasuk migor," janjinya.

Pengamat ekonomi dari Indef Rusli Abdullah mengatakan, Zulhas memang punya tugas berat untuk menyelesaikan persoalan harga pangan yang meroket, termasuk migor. Menurut dia, setidaknya ada dua pekerjaan rumah yang mesti dibereskan Zulhas. Pertama, mengendalikan harga migor. Ini persoalan utama. Karena persoalan ini M Lutfi kena reshuffle. "Untuk membuktikan penggantinya ini bisa, lebih baik, maka itu harus bisa menyelesaikan masalah ini," kata Rusli.

Baca juga : Zul Ngakunya Syok

Kedua, soal pasokan barang/pangan dalam negeri aman. Terutama barang/pangan impor, agar harga tetap terjangkau di tengah kekurangan pasokan global, utamanya gandum. Kata dia, konsep penanganan harga pangan sebenarnya sudah oke. Namun, eksekusinya tak sesuai. Karena itu, ia berharap Zulhas bisa mengelola konflik kepentingan antara pemerintah, swasta, dan masyarakat. Menurut dia, Zulhas punya peluang mampu mengelola konflik kepentingan tersebut.

Ikatan Pedagang Pasar Indonesia (Ikappi) menyebut, persoalan yang dihadapi Zulhas memang pelik. Apalagi, saat ini akan menghadapi Idul Adha. Meski begitu, Ketum IKAPPI Mansuri belum mau memberikan komentar soal sepak terjang Zulas. Ia mengaku ingin memberikan kesempatan kepada Zulhas untuk memperbaiki persoalan ini.

Baca juga : Jokowi Bocorkan Alasan Pilih Zulhas Sebagai Mendag

"Welcome to jungle, Pak Menteri. Berpihaklah kepada pedagang pasar tradisional, dan UMKM. Perkuat perdagangan dalam negeri," harapnya.

Pengamat Pangan dan Pertanian dari Asosiasi Ekonomi Politik Indonesia (AEPI) Khudori menilai, persoalan harga pangan ini memang rumit. Karena terjadi secara global. Menurut dia, salah satu yang bisa dilakukan pemerintah saat ini adalah memberikan bantuan sosial, terutama untuk masyarakat kalangan bawah. [BCG]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.