Dark/Light Mode

Ini Omongan Komnas HAM

Sambo Mafia Dan Banyak Duit

Selasa, 6 September 2022 06:50 WIB
Ketua Komnas HAM Ahmad Taufan Damanik. (Foto: Antara)
Ketua Komnas HAM Ahmad Taufan Damanik. (Foto: Antara)

 Sebelumnya 
Karena terlanjur viral, Taufan tak mempersoalkan. Ia hanya menjelaskan maksud omongannya. Kata dia, intinya Sambo punya kekuatan untuk mengendalikan puluhan polisi dalam kasus pembunuhan Brigadir J. Ia bahkan menginstruksikan personel yang di luar kendalinya yaitu Reskrim untuk melakukan rekayasa dan obstruction of justice. “Ini kan luar biasa,” ujarnya.

Menurut Taufan, kelompok ini seperti tumor dalam tubuh kepolisian yang menggerogoti penegakan hukum. Karena itu harus dibuang. “Makanya Kapolri harus berani ambil tindakan tegas membuang semua elemen tumornya,” katanya.

Baca juga : Sambo Dan Putri Bisa Bebas

Taufan mengungkapkan, dalam waktu dekat ini, lembaga yang dipimpinnya akan memberikan rekomendasi kepada Presiden dan DPR dalam rangka perbaikan Polri. Rekomendasi itu berisi kebijakan untuk lembaga Polri. “Perubahan kebijakan itu hanya dapat dibuat oleh Presiden dan anggota dewan,” tegasnya.

Apa yang disampaikan Taufan ini pernah juga diungkap Menkopolhukam Mahfud MD. Dalam sebuah wawancara, Mahfud menceritakan timsus sempat kesulitan mengungkap kasus yang terjadi pada 8 Juli itu. Soalnya, timsus mendapat hambatan secara struktural dari kelompok Sambo.

Baca juga : Ini Yang Akan Dibahas Puan Saat Ketemu Airlangga Dan Prabowo

Mahfud lalu mengungkap bagaimana Sambo yang menjabat sebagai Kadiv Propam memiliki kewenangan yang luar biasa. Misalnya, kewenangan yang dimiliki Sambo bikin takut jenderal bintang tiga yang secara struktural berada di atasnya. Selain itu, Mahfud bilang Sambo ditakuti karena mempunyai kelompok yang sudah seperti kerajaan sendiri di Mabes Polri.

“Seperti sub-Mabes yang sangat berkuasa,” ungkapnya.

Baca juga : Sayangi Mpus Kesayangan, Cleo Kenalkan Makanan Bernutrisi

Bersamaan dengan pernyataan Mahfud itu, muncul diagram Konsorsium 303 yang dipimpin Sambo. Terkait diagram Kaisar Sambo itu, Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo berjanji akan membongkar isu Konsorsium 303. Kata dia, pihaknya sedang melakukan pendalaman. Ia mengaku telah menginstruksikan Divisi Propam Polri untuk mendalami diagram Konsorsium 303 tersebut. [BCG]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.