Dark/Light Mode

Bikin Status "Politik Sedang Tidak Baik"

Ganjar Curcol Nih...

Sabtu, 12 November 2022 06:40 WIB
Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo. (Tangkapan layar Instagram @ganjar_pranowo)
Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo. (Tangkapan layar Instagram @ganjar_pranowo)

RM.id  Rakyat Merdeka - Ganjar Pranowo curcol alias curhat colongan soal politik. Gubernur Jawa Tengah yang namanya selalu nangkring di puncak dalam survei-survei capres itu bilang, politik sedang tidak baik.

Curcol itu disampaikan Ganjar saat mengisi suatu forum. Video saat mengucapkan itu, dia unggah di akun Instragramnya, kemarin.

Video itu diberi judul "Soal Cuaca". Ganjar yang tampil mengenakan kemeja batik cokelat lengan panjang sedang berpidato di salah satu forum, namun tidak disebutkan secara jelas kapan dan di mana acara itu berlangsung. Pokok bahasannya adalah soal pembangunan jalan tol.

Mula-mula, Ganjar menceritakan pengalamannya melewati Tol Semarang-Demak sesi II ruas Sayung-Demak. "Alhamdulillah tolnya kemarin yang di Sayung itu Pak sudah bisa dilewati. Saya coba dulu, kemarin," ucapnya, di awal video itu.

Baca juga : Banjir Dukungan, Ratusan Ustadz Serdang Bedagai Percaya Ganjar Mampu Nahkodai Indonesia

Namun, lanjut Ganjar,pemandangan kurang mengenakkan tersaji di dekat tol tersebut. Tepatnya di Jembatan Wonokerto. Dampak pembangunan jembatan tersebut membuat kemacetan luar biasa.

"Beuh, macetnya ya memang bener. Itu ya solar, bensin habis, waktu lambat, ekonomi stuck di sana. Jadi, kalau mereka marahin saya, demi Allah saya ikhlas," lanjut Ganjar, disambut tawa hadirin.

Ia mengaku sempat meminta masukan agar kemacetan itu bisa segera diurai. Salah seorang di lokasi tersebut mengusulkan agar jalan tolnya segera dibuka.

Tapi usul tersebut ditolak oleh pemegang proyek dan sempat bertengkar dengan pihak balai jalan. Ganjar sempat menanyakan kapan tolnya bisa dilewati, tapi yang megang proyek minta waktu sampai Desember baru kelar.

Baca juga : Ratusan Warga Kota Yogyakarta Suarakan Dukungan Bagi Ganjar Pranowo

Dirasa kelamaan, Ganjar langsung 'tembak pos'. Ia langsung menelepon temannya yang kini menjabat sebagai Komisaris Utama PT PP (Persero), Andi Gani Nena Wea. PT PP adalah pemilik tol tersebut.

"Bro jangan lama-lama. Ini dari Dirjen sudah keluar, sudah ini darurat dulu lah," pinta Ganjar, yang kepingin kemacetan di jalan tersebut bisa segera teratasi.

Bak gayung bersambut, permintaan Ganjar agar tol tersebut bisa dibuka paling telat dalam jangka waktu seminggu, malah disanggupi lebih cepat oleh Komut PT PP: 4 hari.

Setelah itu, Ganjar curhat karena dikomplain dan dicariin banyak orang gara-gara banjir hingga ada motor yang terseret arus. "Nasib...nasib," kelakarnya, sambil kembali disambut tawa para hadirin.

Baca juga : Deklarasi "Dewan Kopral" Ganjar Cari Aman

Baru kemudian di ujung video, Ganjar menyinggung soal cuaca. Tapi diksi cuaca yang disampaikan Ganjar bersayap: cuaca politik, katanya.

"Namanya juga cuaca lagi tidak genah. Cuaca politik," curcol Ganjar, yang langsung disambut meriah peserta yang hadir.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.