Dark/Light Mode

Terus Berkoordinasi Dengan Kemlu

Ganjar Pastikan Warga Jateng Yang Terdampak Konflik Sudan Pulang Dengan Selamat

Selasa, 2 Mei 2023 12:52 WIB
Gubernur Jateng Ganjar Pranowo. (Foto: Ist)
Gubernur Jateng Ganjar Pranowo. (Foto: Ist)

RM.id  Rakyat Merdeka - Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo menyebutkan, warga Jawa Tengah sempat terjebak konflik berkepanjangan di Sudan telah berhasil dievakuasi dan dipulangkan.

Ganjar mengatakan, sebagian dari warga negara Indonesia (WNI) yang dievakuasi kini ditampung di fasilitas pemerintah di Taman Mini Indonesia Indah (TMII) Jakarta Timur.

Total ada 930 WNI yang telah dievakuasi dari Port Sudan menuju Jeddah. Dari jumlah itu, 823 WNI telah dipulangkan ke tanah air melalui tiga tahap kepulangan dari Jeddah menuju Jakarta menumpang pesawat komersial dan pesawat Boeing 737 A-7305 TNI AU.

Baca juga : OSO: Ganjar Yang Paling Menjanjikan

Dari 823 WNI tersebut, 22 di antaranya merupakan pelajar asal Jawa Tengah yang sedang menuntut ilmu di Sudan.

"Beberapa yang dari Sudan kemarin ada ratusan jumlahnya, sekarang mereka diterima ditampung di fasilitas kita di Taman Mini," ujar Ganjar usai pimpin upacara Hardiknas di Halaman Kantor Gubernur, Kota Semarang, Selasa (2/5).

Sejak awal konflik Sudan yang berdampak kepada para WNI, Ganjar menyebutkan pihaknya intens mengawal isu tersebut.

Baca juga : Jagoannya Dicapreskan PDIP, Ganjarian Spartan: Terima Kasih Ibu Mega

Ganjar juga telah melakukan upaya perbantuan dengan terus-menerus berkoordinasi dengan sejumlah pihak, seperti Kementerian Luar Negeri (Kemenlu) RI dan dinas Jawa Tengah yang berada di Jakarta.

Ganjar memastikan warga Jawa Tengah yang terdampak konflik Sudan, kembali ke tanah air dan ke keluarga dengan selamat.

"Kita juga komunikasi dengan Kemenlu agar mereka pelajar mahasiswa yang kemarin sekolah di Sudan, bisa kembali dengan aman karena sudah difasilitasi," jelas Ganjar.

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.