Dark/Light Mode

Hima Persis Puji Polri Sukses Inisiasi Labuan Bajo Declaration dan Pimpin AMMTC

Senin, 21 Agustus 2023 17:27 WIB
Ketua Umum PP Hima Persis Ilham Nurhidayatullah (Foto: Istimewa)
Ketua Umum PP Hima Persis Ilham Nurhidayatullah (Foto: Istimewa)

RM.id  Rakyat Merdeka - Pimpinan Pusat Himpunan Mahasiswa Persatuan Islam (PP Hima Persis) menyatakan dukungan serta apresiasi kepada Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo yang telah menggagas Labuan Bajo Declaration dan turut memimpin kegiatan ASEAN Ministerial Meeting on Transnational Crime (AMMTC) ke-17 di Labuan Bajo, NTT.

"Kami mengapresiasi serta mendukung penuh momentum ini. Ini merupakan langkah luar biasa serta konkret dalam upaya menangkap para kriminal yang coba bersembunyi di negara tetangga," ucap Ketua Umum PP Hima Persis Ilham Nurhidayatullah, Senin (21/8).

Hima Persis melihat bahwa problematika adanya tersangka, terdakwa, bahkan terpidana beberapa kasus kejahatan yang mencoba mencari aman dengan bersembunyi di negara lain. Seperti data ICW dalam kasus korupsi, sepanjang 2001-2011 saja ada 45 oknum yang mencoba kabur ke luar negeri.

Baca juga : Gandeng Jasa Raharja, Pupuk Indonesia Tekan Angka Kecelakaan Di Jalan Tol

"Sebut saja terkait kasus korupsi dari tahun 2001 sampai 2011, diketahui ada 45 orang yang melarikan diri ke luar negeri," ucap Ilham.

Sebelumnya, Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo telah memimpin berlangsungnya kegiatan ASEAN Ministerial Meeting on Transnational Crime (AMMTC) ke-17 di Labuan Bajo, NTT. Pada pertemuan tersebut, negara-negara ASEAN serta negara sahabat lainnya memperkuat kerja sama dalam menghadapi kejahatan lintas negara (transnasional).

Kapolri menyatakan, kegiatan ini dapat memperkuat kerja sama untuk menutup ruang bagi para pelaku kriminal bersembunyi di mana pun, termasuk ke sejumlah negara-negara ASEAN.

Baca juga : Hadiri Upacara Praspa TNI-Polri, Bamsoet Ingatkan Ancaman Militer dan Non-Militer

“Pertemuan kali ini merupakan kesempatan yang baik untuk lebih mengenal satu sama lain. Saya percaya bahwa hubungan informal antarpara delegasi akan melengkapi hubungan formal antarnegara yang sudah terjalin baik. Hal ini memastikan bahwa tidak ada ruang bagi pelaku kriminal untuk bersembunyi,” kata Kapolri.

Polri akan mengusulkan penanggulangan kejahatan transnasional yang dirumuskan dalam Labuan Bajo Declaration. Momentum ini diharapkan menjadi komitmen bersama antarnegara ASEAN serta negara sahabat lainnya untuk penanganan kejahatan transnasional dapat lebih mudah dilakukan.

“Labuan Bajo Declaration ini hakikatnya bukan hanya menguatkan atau meningkatkan kerja sama (penanganan kejahatan transnasional),” kata Kadiv Hubinter Polri Irjen Khrisna Murti, di Labuan Bajo, Minggu (20/8).

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.