Dark/Light Mode

Lantik Ratusan Apoteker Baru

UTA 45 Dorong Mahasiswa Jadi Ilmuwan Farmasi

Kamis, 18 Januari 2024 22:19 WIB
Ketua Dewan Pembina Yayasan Perguruan Tinggi 17 Agustus 1945 Jakarta, Rudyono Darsono. Foto: Istimewa
Ketua Dewan Pembina Yayasan Perguruan Tinggi 17 Agustus 1945 Jakarta, Rudyono Darsono. Foto: Istimewa

RM.id  Rakyat Merdeka - Universitas 17 Agustus 1945 (UTA 45) Jakarta resmi melantik dan mengambil sumpah 322 apoteker di Gedung Sport Kelapa Gading, Kelapa Gading, Jakarta, Kamis (18/1/2024).

Pengambilan sumpah tersebut setelah mereka dinyatakan lulus ujian kompetensi. Dalam kesempatan ini, pembukaan sidang sekaligus pengucapan sumpah apoteker dipimpin oleh Dekan Farmasi UTA 45, Stefanus Lukas yang diikuti oleh peserta.

Setelah itu, Lukas menyampaikan pidatonya di hadapan seluruh civitas akademika UTA 45. Lukas berpesan agar para apoteker jebolan UTA 45 mampu berpikir kreatif guna memajukan industri farmasi. Utamanya dalam mewujudkan transformasi industri farmasi menjadi kekinian.

Baca juga : Jelang Natal dan Tahun Baru, Bank Danamon Sesuaikan Jadwal Operasi

"Semoga ilmu pengetahuan dan pengalaman yang didapatkan dapat menjadi dasar untuk dikembangkan dalam mengabdi sebagai apoteker di tengah masyarakat," kata Lukas di Gedung Sport Kelapa Gading, Kelapa Gading, Jakarta, Kamis (18/1/2024).

Di kesempatan sama, Ketua Dewan Pembina Yayasan Perguruan Tinggi 17 Agustus 1945 Jakarta, Rudyono Darsono bersyukur pihaknya dapat melantik dan mengambil sumpah 322 apoteker.

"Hari ini kita berbahagia. Kita melantik sekitar 322 apoteker baru di tengah kekurangan apotekar di Indonesia. Jadi kita sangat bersyukur," sambung Rudyono.

Baca juga : Pedagang Sate Padang Dukung Mahfud Jadi Cawapres

Dia menyerukan agar apoteker lulusan UTA 45 berkontribusi lebih konkret terhadap kemajuan farmasi di Indonesia. Bukan cuma menjual obat-obatan. Melainkan ikut terjun melakukan penelitian di bidang farmasi.

"Bagaimana supaya kampus ini tidak sekadar meluluskan apoteker yang cuma meracik obat, tapi juga melakukan penelitian yang dilakukan oleh kampus," sebut Rudyono.

Dia bilang, UTA 45 memfasilitasi mahasiswa yang berupaya mencari solusi agar masyarakat Indonesia tidak mudah terjangkit virus.

Baca juga : Adang Daradjatum Ajak Mahasiswa Jadikan Donor Darah Gaya Hidup Baru

"Yayasan menyiapkan sejumlah dana itu memang dikhususkan untuk melengkapi laboratorium penelitian dan pengabdian masyarakat. Bahkan bukan hanya apoteker, tapi semua generasi muda yang sedang mengadakan pendidikan," papar dia.

"Jadi kita ingin dia bisa mengadaptasi kepentingan-kepentingan industri dan kepentingan masyarakat. Itu cita-citanya dan itu yang sedang kita jalankan," pungkas Rudyono.

Adapun pada prosesi wisuda kali ini juga diumumkan lulusan Program Studi Profesi Apoteker UTA 45 yang mendapatkan indeks prestasi kumulatif (IPK) tertinggi, untuk masa pendidikan 2022 hingga Desember 2023. Mereka adalah Rahmat Andrian dan Felicia Cindy yang berhasil meraih IPK 4,00.

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.