Dark/Light Mode

Seleksi Capim KPK Dan Dewas KPK Dibuka

Calon Bermasalah Mending Coret Saja!

Selasa, 25 Juni 2024 07:30 WIB
Gedung KPK.
Gedung KPK.

 Sebelumnya 
Lebih lanjut, Saut membantah, Operasi Tangkap Tangan (OTT) yang dilakukan KPK menghambat investasi masuk ke Indonesia. Menurutnya, OTT dilakukan bukan karena KPK tidak bisa melakukan pencegahan, tapi KPK memiliki banyak model pencegahan korupsi.

Dia memgungkapkan, pihaknya pernah melakukan langkah pencegahan di Aceh. Namun, tiga bulan kemudian, terjadi OTT di provinsi tersebut.

“Penindakan dengan cara seperti itu (OTT), tetap dibutuhkan untuk memerangi korupsi. Jadi, kalau mencegah dengan ngomong-ngomong saja, tidak akan menyelesaikan,” pungkas Saut.

Baca juga : Awasi Pelaksanaan PPDB

Peneliti Pusat Studi Anti Korupsi (Saksi) Universitas Mulawarman, Herdiansyah Hamzah mengatakan, Pansel Capim dan Dews KPK periode 2024-2029 harus berani menolak calon yang memiliki masalah hukum dan etika. Dia meminta, Pansel menelusuri dengan teliti rekam jejak calon pemimpin KPK guna memastikan bersih dari perkara hukum, termasuk kejahatan seksual.

“Publik tidak ingin pengalaman buruk terpilihnya Firli Bahuri terulang kembali. Karenanya, capim KPK harus sosok yang berintegritas. Dia harus terbukti teguh dengan prinsip, independen, serta teruji dalam advokasi kasus-kasus korupsi,” imbuhnya.

Selain itu, sambung Hamzah, Pansel harus memperhatikan aspek genealogi politik, memastikan Capim KPK bersih dari relasi politik yang dapat merusak independensi-nya. Pansel juga diharapkan dapat memotong siklus periode pimpinan KPK yang buruk.

Baca juga : Partai Matahari Usung Adik Iparnya Raffi Ahmad

“Pimpinan KPK yang prestasinya buruk dan tersandung banyak masalah, juga tak layak dipertahankan untuk kembali memimpin KPK pada periode berikutnya,” tegas dia.

Di media sosial X, netizen berharap pimpinan KPK di periode berikutnya diisi orang-orang yang berintegritas dan tidak tersandung masalah hukum maupun etika. Sebab, pimpinan yang bermasalah ikut memperburuk kinerja KPK dalam memberantas korupsi.

Akun @Isan_ndra berharap, semua pimpinan KPK periode sekarang tidak maju lagi. Dia juga memimta Pansel menghukum mereka, agar tidak kembali terpilih lagi.

Baca juga : Prabowo Belum Mikirin

“Udah bermasalah bukannya pada mengundurkan diri. Mereka yang sekarang, sudah nggak bisa diharapkan sejak kena kasus. Mulai dari kasus Lili Pintauli, Firli tersangka, sekarang Nurul Ghufron melawan Dewan Etik,” tulisnya. OSP

Artikel ini tayang di Harian Rakyat Merdeka Cetak, Halaman 5, edisi Senin, 25 Juni 2024 dengan judul "Seleksi Capim KPK Dan Dewas KPK Dibuka, Calon Bermasalah Mending Coret Saja!"

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.