Dark/Light Mode

BNP2TKI Lepas 128 PMI Ke Korsel

Senin, 6 Januari 2020 15:50 WIB
Peresmian Gedung Pusdiklat Graha Insan Cita sebagai tempat pelayanan PMI, Depok, Senin (6/1). (Foto: Oktavian Surya Dewangga/Rakyat Merdeka)
Peresmian Gedung Pusdiklat Graha Insan Cita sebagai tempat pelayanan PMI, Depok, Senin (6/1). (Foto: Oktavian Surya Dewangga/Rakyat Merdeka)

RM.id  Rakyat Merdeka - Pelaksana Tugas Badan Penempatan Dan Perlindungan Tenaga Kerja Indonesia (BNP2TKI) Tatang Budie Utama Razak melepas pemberangkatan 128 Pekerja Migran Indonesia ke Korea Selatan
Hal ini merupakan tindak lanjut Program Government to Government (G to G) antara pemerintah Indonesia dengan pemerintah Korsel. 

"Ini adalah pilihan dan langkah awal dari keberhasilan untuk meraih kesuksesan. Bekerjalah dengan baik di Korea Selatan," ujar Tatang saat meresmikan penggunaan Gedung Pusdiklat Graha Insan Cita sebagai tempat pelayanan PMI, Depok, Senin (6/1).

Baca juga : Dinilai Tak Ada Perkembangan, MAKI Sambangi Kejagung

Pelepasan pemberangkatan PMI Program G to G Korsel ini merupakan pelepasan perdana pada tahun ini. 128 PMI yang akan bekerja di Korsel umumnya berasal dari Provinsi Jawa. 
"Mereka akan bekerja di bidang manufacturing dan perikanan. Upah mereka pun sekitar Rp 21 juta perbulan," jelas Tatang. 

Sejak 2011 hingga sekarang BNP2TKI tidak pernah putus mengirimkan ribuan PMI ke Korsel. Pada 2019 saja tercatat sebanyak 6.426 PMI telah ditempatkan ke negeri Ginseng tersebut. 
“Tidak hanya ke Korea, dalam waktu dekat kami akan tempatkan PMI ke seluruh dunia. Tentunya mengirim PMI yang terampil. Karena kebutuhan tenaga kerja asing di dunia sangat tinggi. Bahkan BNP2TKI sudah menembus pasar ke Eropa Barat,” tutur dia.

Baca juga : Dikaruniai Anak, Ahok-Puput Banjir Ucapan Selamat dari Warganet

Selain itu, Tatang menegaskan BNP2TKI sudah berganti nama menjadi Badan Pelindungan Pekerja Migran Indonesia (BP2MI). Perubahan ini merupakan amanat Undang-Undang Nomor 18/2017 tentang Pelindungan Pekerja Migran Indonesia. 

“Saya senang dengan lembaga baru ini, PMI terampil dan profesional akan terus ditingkatkan. Ke depan kita akan mengajukan gedung sendiri untuk pelayanan penempatan PMI,” tandasnya. [OKT]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.