Dark/Light Mode

Soal Internet Gratis Untuk PJJ

KPAI: Peserta Didik dan Orangtua Minta Kuota Umum Ditambah

Sabtu, 26 September 2020 19:27 WIB
Ilustrasi siswa sedang melakukan Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ) di musim pandemi ini. (Foto: Dwi Pambudo/RM)
Ilustrasi siswa sedang melakukan Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ) di musim pandemi ini. (Foto: Dwi Pambudo/RM)

 Sebelumnya 
Sementara untuk peserta didik jenjang pendidikan dasar dan menengah mendapatkan 35 GB per bulan dengan rincian 5 GB untuk kuota umum dan kuota belajar 30 GB.

Dari pengaduan-pengaduan di atas, Komisioner KPAI mencoba memberikan pilihan usulan untuk memudahkan analisa kebutuhan kuota PJJ dengan pilihan sebagai berikut: 

(1) 10 GB kuota umum-25 GB kuota belajar.

Baca juga : Maunya Gerindra Diiyakan Jokowi

(2) 15 GB kuota umum-20 GB kuota belajar.

(3) 20 GB kuota umum-15 GB kuota belajar.

(4) Kuota Umum 35 GB

Baca juga : Langgar Aturan, Peserta CFD Jakarta Timur Disuruh Mungut Sampah

Beberapa alasan pengadu, menurut Retno mengusulkan perubahan besaran kuota umum dan kuota belajar karena beberapa alasan diantaranya aplikasi yang kerap digunakan mereka di daerahnya tidak termasuk aplikasi yang bisa menggunakan kuota belajar.

Selain itu ada pengadu yang mengatakan di wilayanya telah menggunakan aplikasi e-learning yang disiapkan oleh Cabang Dinas Pendidikan yang terintegrasi dengan YouTube, sehingga kuota belajar tidak bisa digunakan oleh guru dan siswa.

Retno menambahkan untuk siswa SMK, aplikasi yuotube tidak termasuk dalam paket kuota belajar, justru mereka lebih banyak membutuhkan kuota umum.

Baca juga : Pelindo III Gelar Rapid Tes Gratis Untuk Warga di Banyuwangi

Dari pengaduan-pengaduan di atas, KPAI akan menyampaikan kepada pihak Kemdikbud RI melalui surat resmi, agar pada pengisian kuota bulanan berikutnya dapat dilakukan perubahan agar kuota yang diberikan tepat guna, tepat sasaran dan membantu memperlancar pembelajaran jarak jauh secara online.

Retno menambahkan KPAI juga akan mendorong Dinas-Dinas Pendidikan di berbagai daerah melakukan pendataan para siswa dan guru yang terkendala dalam menjalankan PJJ setelah diberikan kuota internet oleh Kemdikbud. "Kami juga mendorong Kemdikbud melakukan koordinasi dengan Dinas Pendidikan wilayah-wilayah yang sulit sinyal,  untuk lebih mudah mengakses internetnya, " pungkas Retno. [SRI]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.